SUKABUMIUPDATE.com - Menurut Kepala Sub Unit Pengelola (KSUP) 5 UPTD 2 Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat, Deden Juanda Nur memastikan Jalur Sabuk Geopark, ruas Jalan Palangpang - Puncak Darma tidak terancam dan bisa dilalui kendaraan.
BACA JUGA: Akses Puncak Darma Terancam, TPT Jembatan Cimarinjung 1 Ciemas Sukabumi Amblas
Hal itu menyusul tembok Penahan Tanah (TPT) sayap Jembatan Cimarinjung 1 Kampung Pamoyanan, Desa Ciemas, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi amblas akibat hujan deras yang mengguyur sejak Jumat (10/1/2020) pagi.
"Struktur jembatan masih bagus, hanya TPT ambruk yang diakibatkan oleh curah hujan. Penanganan sementara sedang dilakukan untuk mengamankan pengguna jalan dengan pemasangan rambu, sambil menunggu penanganan selanjutnya. Dan itu harus diuji dulu apakah memungkinkan dengan pemasangan TPT kembali, atau bronjong, atau harus pakai struktur beton," jelas Deden kepada sukabumiupdate.com.
BACA JUGA: Bahaya! Begini Kerusakan Jembatan Amblas di Jalur Alternatif Cibadak-Nagrak Sukabumi
Lanjutnya, untuk penanganannya akan dilakkan uji lab untuk menentukan penanganan yang lebih tepat. "Jadi untuk penanganannya harus pakai apa? Hasil survey sementara tidak terancam kepada bangunan stuktur jembatan. Tim URC Binamarga langsung bergerak. Nanti yang memutuskan ada tim ahli. Waktunya kapan, kami secepatnya berkoordinasi dulu," imbuhnya.
Meski akses jalan aman, sambung Deden, para pengguna jalan tetap diimbau tetap berhati-hati saja melewati lokasi. "Takutnya terjadi lagi cuaca ekstreme. Tapi Tim URC Binamarga stand by dan memantau terus keadaan yang terjadi di lapangan. Jadi penanganan sementara sudah dilakukan," pungkasnya.