SUKABUMIUPDATE.com - Tembok belakang rumah warga Kampung Cijangkar RT 01/02, Kelurahan Nangleng, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, tiba-tiba saja ambruk, Jumat (27/12/2019) malam. Peristiwa ini terjadi akibat dampak guncangan gempa yang terjadi Kamis (26/12/2019) dan hujan deras pada Jumat malam.
Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Sukabumi, Zulkarnain Barhami, mengatakan dari hasil penggalian petugas Aksi Siaga Bencana (ASB) di lapangan menyebutkan gempa menyebabkan tembok retak dan air hujan terus menerus masuk ke retakan tersebut, hal ini yang lantas membuat tembok ambruk.
BACA JUGA: Gempa Magnitudo 5.0 Sebabkan Ruangan Kelas SDN Talagamurni Sukabumi Roboh
"Rumah dihuni oleh satu Kepala Keluarga (KK) yang terdiri dari 6 jiwa. Tidak ada korban jiwa pada kejadian ini. Mereka sudah mengungsi ke rumah mertua," jelasnya.
Selain dinding ambruk, bagian atap di lantai dua rumah rusak. Kerugian akibat kejadian ini mencapai Rp 25 juta.
BACA JUGA: Gempa Magnitudo 5.0 Guncang Sukabumi
"Sebenarnya hal ini bisa terjadi karena kesalahan teknis konstruksi yang kurang kuat dan kurang memperhatikan standar keselamatan. BPBD sudah melakukan koordinasi dengan Dinas Sosial untuk bantuan," jelasnya.
