SUKABUMIUPDATE.com - Warga Kampung Pamatutan, Desa Bojonggenteng, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi, berkumpul di jalan Bojonggenteng setelah adanya keributan pemuda kampung tersebut dengan pemuda Kampung Mangrod, Desa Cibodas, Kecamatan Bojonggenteng, Senin (23/12/2019) malam.
Suasana sempat memanas ketika warga Kampung Pamatutan berniat mendatangi Kampung Mangrod. Namun situasi ini dapat diredam setelah polisi turun ke lokasi.
Poldes Bojonggenteng Padilah (41 tahun) mengatakan, warga meminta permasalahan ini diselesaikan Senin malam ini. "Warga khawatir apabila tidak diselesaikan maka permasalahan itu berkepanjangan," singkatnya.
BACA JUGA: Ojek Online Single Fighter Langgar Kesepakatan, Opang Cibadak Sukabumi Memanas
Sementara itu, keributan pemuda Kampung Pamatutan dengan pemuda Kampung Mangrod terjadi pada Senin sore.
"Awalnya pemuda asal Pamatutan itu sedang perjalanan pulang kerja. Diperjalanan ada pemuda Kampung Mangrod sedang nongkrong. Si pemuda Pamatutan ini melirik ke pemuda yang sedang nongkrong itu. Dikira si pemuda yang sedang nongkrong itu, pemuda Pamatutan melotot. Maklum si pemuda Mangrod sedang mabuk hingga terjadi keributan di lokasi," ujar Warga yang enggan disebutkan namanya.
BACA JUGA: Aksi Massa Dua Desa di PT SCG Sukabumi Sempat Memanas
Tak puas, Pemuda Kampung Mangrod bersama teman-temannya mengejar pemuda asal Pamatutan itu hingga terjadi perkelahian. "Perkelahiannya terjadi di dekat rumah pemuda Pamatutan itu," ujar warga ini.
Pada saat perkelahian itu, pemuda Mangrod itu mengaku tak takut sama warga Kampung Pamatutan dan tak takut ormas yang ada di Kampung Pamatutan. "Kalau dilihat dari kronologisnya dua pemuda ini sering berkelahi, (sebab) ada dendam pribadi" jelasnya.