Mahasiswa dan Masyarakat Sukabumi Demo BPJS Kesehatan, Tolak Iuran Naik

Kamis 21 November 2019, 05:49 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Mahasiswa dan masyarakat menolak kenaikan iuran BPJS Kesehatan dengan melakukan aksi demo di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Sukabumi, Kamis (21/11/2019). Organisasi PB HIMASI dan Forum Rakyat Miskin Bersatu (FRMB) Sukabumi, menyatakan kenaikan iuran bukan solusi untuk menuntaskan pemasalahan defisit.

"Kami menolak tentang kenaikan iuran BPJS, karena kami merasa dengan kenaikan pun tidak akan menyelesaikan masalah defisit anggaran" ucap Korlap Aksi Danial Fadhilah kepada sukabumiupdate.com.

BACA JUGA: Iuran Naik, BPJS Kesehatan: Banyak Peserta yang Turun Kelas

Danial menjelaskan, sistem BPJS Kesehatan pun harus dibenahi. Sebab masih adanya persoalan validasi data, diantaranya ada masyarakat yang dahulunya tergolong mampu namun sekarang sudah masuk dalam kategori tidak mampu. Tapi karena tidak adanya survey, maka data masih menggunakan yang dulu. Bahkan karena kurangnya validasi data, ada orang yang sudah meninggal tapi masih ditagih.

BACA JUGA: Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Berpotensi Tambah Penunggak Baru

"Saat ada orang yang meninggal pun karena tidak ada survey, itu masih ditagih. Ini harus diperbaiki," jelasnya.

Danila menegaskan, apabila iuran naik maka harus melihat kepada kondisi ekonomi masyarakat. Ketika naik, maka pelayanan mesti ada peningkatan. "Naiknya jangan 100 persen. Pelayanan pun harus disetarakan, karena hak setiap warga negara," jelasnya.

Dalam aksi tersebut turut hadir perwakilan masyarakat bernama Yeni. Warga Cemerlang, Kota Sukabumi ini mengutarakan kesulitan keuanganya dan kini memiliki tunggakan BPJS Kesehatan sebesar Rp 3.060.000. Ia mengaku menjadi peserta BPJS Kesehatan sejak tahun 2014 karena saat itu dirinya masih memiliki usaha yang mapan. Namun sekarang, Yeni menghadapi kesulitan ekonomi.

BACA JUGA: Peserta BPJS di Sukabumi Jual Sawah Untuk Ongkos Berobat, Leni: Perlu Anggaran Besar

"Sekarang kondisi saya tidak seperti dulu lagi, jadi belum mampu untuk membayar tunggakan tersebut," kata Yeni di sela-sela aksi.

Sementara itu, Kepala Bidang Penagihan dan Keuangan BPJS Kesehatan Cabang Sukabumi Sandhy Yudha mengatakan, akan mencatat dan meneruskan aspirasi yang disampaikan mahasiswa dan masyarakat tersebut ke pemerintah pusat.

"Kepala Cabang BPJS sedang ada tugas lain di Cikukulu, pertemuan dengan pihak kejaksaan. Dan untuk ibu tersebut, akan kami telusuri lebih lengkap karena belum dipahami secara komprehensif, agar bisa diselesaikan," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU