Truk Tangki Masuk Jurang Dievakuasi, Jalur Sabuk Geopark Sukabumi Minim PJU

Sabtu 16 November 2019, 08:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Mobil tangki bernomor polisi F 2184 VE yang terperosok masuk jurang di Jalur Sabuk Geopark Kabupaten Sukabumi sudah dievakuasi menggunakan kendaraan derek Polres Sukabumi, Sabtu (16/11/2019). 

Sebelumnya, truk tangki air untuk isi ulang galon ini tiba-tiba saja hilang kendali dan masuk jurang di Kampung Cisantri, Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu sekitar pukul 05.30 WIB. Tidak ada korban dalam kecelakaan ini, sopir hanya mengalami shock.

BACA JUGA: Truk Tangki Masuk Jurang di Jalur Sabuk Geopark Sukabumi

Warga menyebut, di daerah tersebut sudah sering terjadi kecelakaan. Penyebabnya karena jalan di Jalur Sabuk Geopark tersebut minim penerangan jalan umum (PJU) dan pembatas jalan.

"Memang gelap disini tidak ada lampu PJUnya, ditambah gak ada pembatas jalan di sepanjang jalur Cisantri ini," ujar Dede Kurniawan (46 tahun) warga sekitar.

BACA JUGA: Truk Tangki Limbah Kimia Masuk Jurang di Jampangtengah Sukabumi

Pria yang akrab disapa Kang Acoy ini mengungkapkan, kurang lebih sudah 12 kali kecelakaan mobil di Jalur Sabuk Geopark ini tepatnya di Kampung Cisantri. Adapun jumlah kecelakaan mobil sudah sering bahkan menurutnya sudah tidak terhitung.

Jalur Sabuk Geopark yang dibangun pemerintah Provinsi Jawa Barat ini memiliki aspal yang mulus dan di daerah Cisantri, Desa Sangraayang ini terdapat jalan lurus membuat pengendara terbuai untuk menginjak gas. 

BACA JUGA: Truk Bermuatan 350 Galon Air Mineral Terjun ke Jurang di Cicurug Sukabumi

"Kami sebagai warga disini berharap kepada dinas terkait, untuk keselamatan para wisatawan atau masyarakat sekitar yang berkunjung ke Geopark Ciletuh - Palabuhanratu segera dipasang pembatas jalan atau guardrill," jelasnya.

"Karena jalur ini kalau malam sangat gelap jadi dipasang lampu PJU juga apalagi sekarang akhir tahun yang biasanya jalur ini ramai dilintasi wisatawan," jelasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)