SUKABUMIUPDATE.com - Korban keracunan massal di Desa Mekarasih, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi terus bertambah. Berdasarkan data sementara dari tim medis Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi, sampai Selasa (17/9/2019) siang, jumlah korban keracunan sebanyak 159 orang.
BACA JUGA: Keracunan Massal Simpenan, Polisi Ambil Daging hingga Mie Keriting untuk Diteliti
Sebelumnya, puluhan warga Kampung Babakan mendadak merasakan mual, pusing hingga muntah. Kejadian tersebut usia menyantap makanan dari acara pernikahan yang digelar warga, Senin (16/9/2019).
"Kejadian menimpa warga tiga RT (Kampung Babakan) yang disebabkan keracunan makanan yang dikonsumsi warga di acara resepsi pernikahan, korban tercatat dengan rincian 63 orang ditangani di posko, tiga di rujuk ke RS Palabuhanratu," ujar PLT Kadis Dinkes Kabupaten Sukabumi, Harun Alrasyid.
BACA JUGA: Bertambah, Korban Meninggal Akibat Keracunan di Bojonggaling Jadi Dua Orang
Sementara, sebanyak 93 korban dilakukan penanganan di tempat kejadian. Dari 159 korban, sebanyak 75 orang diinfus untuk mengganti cairan elektrolit di dalam tubuh.
Pihak Dinkes menyatakan kasus keracunan massal ini sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB). "Kita sudah bisa menyatakan ini merupakan kejadian luar biasa (KLB) tentunya ada akhir pencabutan KLB nanti, kita akan lakukan pembuatan posko pelayanan menanggulangi kejadian di TKP dan Posko Pustu Cibuntu ini," tandasnya.