SUKABUMIUPDATE.com - Mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Kota Sukabumi, melakukan aksi unjuk rasa di kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Sukabumi sebagai aksi solidaritas terhadap mahasiswa PMII yang bentrok Satpol PP di Bekasi. Dalam kejadian ini, mahasiswa menjadi korban kekerasan.
"Aksi solidaritas ini kita lakukan karena sahabat kita di Bekasi diperlakukan tidak wajar oleh aparat keamanan, yaitu Satpol PP. Karena kebebasan berpendapat sudah diatur di dalam Undang-Undang, maka dari itu kami pun mengingatkan Kota Sukabumi agar kejadian yang serupa dari kota lain khususnya dari Jawa Barat, jangan sampai terjadi di Kota Sukabumi," tutur Ketua Umum PC PMII Kota Sukabumi, Isep Ucu Agustina kepada sukabumiupdate.com, Kamis (15/8/2019).
BACA JUGA: Isep Ucu Agustina Nahkodai PC PMII Kota Sukabumi Periode 2019-2020
Sebelumnya, PMII bentrok dengan Satpol PP Bekasi saat aksi unjuk rasa menolak penggusuran perumahan di Jalan Bougenville Raya RT 001/011, Jakasampurna, Bekasi Barat pada Kamis (25/7/2019) lalu.
Aksi unjuk rasa di Kantor Satpol PP Kota Sukabumi dimulai sekitar pukul 09.30 WIB, namun hingga massa aksi membubarkan diri pada pukul 10.20 WIB, tidak nampak Kepala Satpol PP menerima massa aksi.
BACA JUGA: Sempat Renggang Pasca Pemilu 2019, PMII Ajak Pemuda Indonesia Rajut Persatuan
"Kami ingin menuntut dengan tegas apa yang sudah dilakukan oleh aparat keamanan di Kota Bekasi, dengan harus secepatnya diselesaikan. Tapi kami kecewa karena Kasatpol PP tidak ada, padahal kita sudah menyampaikan surat untuk aksi, seharusnya ada tanggungjawab untuk menghandiri aksi ini. Maka kami pun akan mengadakan aksi lanjutan ketika memang Kasatpol PP sudah ada," tegas Isep.
Sementara itu, Kepala Bidang Penegakan Perda Satpol PP Kota Sukabumi, Sudrajat mengatakan, Kasatpol PP sedang melaksanakan Diklatpim 2 di Bandung selama 4 bulan, sehingga pihaknya menyampaikan permohonan maaf karena tidak bisa diterima langsung oleh Kasatpol PP.
BACA JUGA: PMII Kembali Demo 100 Hari Kinerja Fahmi-Andri, Singgung Parkir dan PKL di Kota Sukabumi
"Hal yang wajar ada solidaritas ada di mereka. Kami pun menggaris bawahi, kami bukan musuh dengan mereka, kami bersinergi dengan mereka. Hal itu tercermin karena sudah beberapa tahun ini kami belum pernah bentrok dengan mahasiswa, di Kota Sukabumi kita selalu memfasilitasi para pengunjukrasa," tutur Sudrajat.