SUKABUMIUPDATE.com - Hani Safi Sania Hasani (12 tahun), korban meninggal akibat terhimpit pagar gerbang Gedung Juang 45 yang tertabrak bus pengangkut jamaah haji diketahui sedang mengikuti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMPN 5 Kota Sukabumi.
Hani lulus dari SDN CBM Baros kemudian masuk di SMPN 5 Kota Sukabumi melalui jalur prestasi seni. Dimata keluarga dan teman-temannya, Hani dikenal periang dan menyukai tari.
BACA JUGA: Korban Bus Jemaah Haji Kota Sukabumi, Empat Luka Satu Meninggal
"Dia itu orangnya periang dan juga suka kesenian tari, bahkan sekarang masuk SMP juga melalui jalur prestasi seni tari," kata Embar Sanubari (24 tahun) kakak sepupu Hani kepada sukabumiupdate.com, Selasa (16/7/2019) malam.
Hani merupakan anak kedua dari tiga bersaudara, dari pasangan Hasan Lutfi dan Evi Marlinda. Ayah Hani, Hasan Lutfi, bekerja di Departemen Keuangan di Jakarta, sedangkan ibunya Evi Marlinda, merupakan guru PAUD dan Sekolah Agama.
"Kakaknya Hani itu Hafi Hayya Hasani (18 tahun), dan adiknya adalah Hana Humaira Hasani (P) (6 tahun)," tambah Embar.
Hani merupakan warga Jalan Safir 4 Nomor 152 RT 002/011 Perum Baros Kencana, Kelurahan Baros, Kecamatan Baros ini akan dimakamkan di tempat pemakaman umum yang tak jauh dari rumahnya pada Rabu (17/7/2019) pagi.