SUKABUMIUPDATE.com - Akibat pergerakan tanah, enam makam di TPU Gunungbatu Pasirsalam, Desa Kertaangsana, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, rusak. Tanah pemakaman yang berada di bukit Pasirsalam ini perlahan belah dan amblas akibat pergerakan tanah.
Warga, Jajun Setiawan (44 tahun), mengatakan pergerakan tanah di TPU Gunungbatu Pasirdalam ini terjadi sejak Selasa (23/4/2019).
BACA JUGA: 114 Warga Gunung Batu Kertaangsana Malam Ini Tidur di Pengungsian
"Awalnya hanya patah biasa, namun kondisinya saat ini dua makam hancur keramiknya sedangkan empat lainnya rusak sedang dengan bagian bawah keramik tersingkap," ungkapnya kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (27/4/2019).
Warga mengaku kebingungan mencari tempat baru untuk pemakaman, karena lokasi tersebut sudah puluhan tahun menjadi tempat pemakaman warga.
"Pemakaman ini adalah pemakaman leluhur kami sejak jaman belanda, kalau dibilang sejarah banyak sekali sejarah dan kenangan kami di pemakaman ini," pungkasnya.
Bencana pergerakan tanah ini mengakibatkan kerusakan 109 rumah di RT 01,02,03 RW 09 Kampung Gunungbatu. Kerusakan terdiri dari rusak berat 12 rumah, 57 rusak sedang. Kemudian 40 rumah, sebuah mushola, MCK, PAUD terancam pergerakan tanah. Bencana pergerakan tanah juga mengakibatkan ratusan jiwa mengungsi.
