SUKABUMIUPDATE.com - Jenazah Wawan Setiawan telah menjalani visum di RSUD R Syamsudin Kota Sukabumi, Selasa (26/3/2019). Dari visum yang dilakukan ditemukan tanda bekas gigitan ular pada bagian dada sebelah kiri korban.
"Menurut hasil visum yang kami lakukan, korban sepertinya mengalami serangan ular karena terdapat bekas gigitan ular sebesar dua ujung jarum di dada sebelah kiri korban," tutur Andri Kurniawan (45 tahun) staf forensik RSUD R Syamsudin Kota Sukabumi.
Sebelumnya, jenazah korban ditemukan sudah terbujur kaku di sawah di Kampung Cibeureum RT 02/06, Kelurahan Babakan, Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi sekitar pukul 07.00 WIB.
BACA JUGA: Pencari Ular Ditemukan Tewas di Sawah di Kota Sukabumi
Istri korban, Tati Sumiati mengungkapkan, korban meninggalkan rumahnya di Kampung Cimahpar RT 10/04, Desa Cikaret, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, sejak Senin (25/3/2019) pagi dengan alasan akan pergi bekerja.
"Si bapak itu Senin pagi sudah berangkat dari rumah dan bilangnya mau kerja. Tapi saya curiga dia mau nyari ular, karena emang kebiasaan dari dulunya itu suka nyari ular," ujar Tati Sumiati (49 tahun).
Menurut Tati, korban mencari ular untuk dijual. Bahkan, sebelumnya korban pernah dipatuk ular dan mengalami koma selama satu hari satu malam.
"Dulu pun pernah dipatuk ular dan koma satu hari satu malam, tapi gak pernah kapok buat nyari ular," pungkasnya.
