SUKABUMIUPDATE.com - Jembatan tua, rapuh dan nyaris roboh di Kampung Cipari Kolot RT 03/01 Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi sempat menjadi perbincangan di media sosial. Jembatan itu diberi nama Jembatan Cipari. Memiliki panjang 28 meter dan lebar satu meter dan dibangun di atas Sungai Cibening.
BACA JUGA: Lagi Jembatan di Tegalbuled Sukabumi Rusak, Alas Kayu Bolong dan Tali Sling Putus
Kondisi jembatan yang usang dibenarkan Kepala Desa Neglasari, Lili Rahman. Lili menyebut, jembatan setiap hari digunakan masyarakat dan menjadi akses penghubung Dusunan Cirambutan dan Dusun Cipari. Ia mengakui memang kondisi jembatan sudah lapuk. Ia pun tidak menyangkal jika beberapa bagian jembatan bahkan sudah mengalami kerusakan yang parah.
"Jembatan ini salah satunya adalah akses anak-anak SDN Cipari. Saya sangat prihatin, ingin segera membangunnya. Namun anggaran kami tidak cukup untuk membangun jembatan yang memang sudah tidak layak ini," ungkap Lili kepada sukabumiupdate.com, saat meninjau jembatan.
BACA JUGA: Berumur Puluhan Tahun, Jembatan Bambu di Tegalbuleud Sukabumi Bikin Was-was Warga
Ia memaparkan, anggaran yang dibutuhkan untuk membangun jembatan diperkirakan mencapai Rp 350 juta. Ia mengaku sudah beberapa kali mengajukan anggaran. Mulai dari Bantuan Gubernur (Bangub), Bina Marga, serta instansi lainnya, namun belum mendapat tanggapan.
"Sebetulnya kami sempat akan menganggarkan untuk jembatan ini sekitar Rp 100 juta. Tapi kalau anggarannya tidak cukup, kami khawatir malah pembangunan jembatan jadi tidak tuntas, ngegantung. Jadi kami batalkan," pungkasnya.