Dalam Sehari Enam Bencana Terjadi di Kota Sukabumi, Ini Rinciannya!

Rabu 20 Februari 2019, 14:22 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Enam bencana melanda wilayah Kota Sukabumi pada hari Rabu (20/2/2019). Diantaranya berupa empat pohon tumbang, satu angin puting beliung dan juga kebakaran pada musim penghujan di bulan Februari ini.

Dari informasi yang dihimpun pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, sebanyak empat titik lokasi kejadian berbeda di wilayah Kota Sukabumi untuk pohon tumbang yakni yang pertama, pohon tumbang di sekitaran Jalan Sudirman, Kelurahan Gunung Puyuh, Kecamatan Gunung Puyuh Kota Sukabumi, dua pohon jenis Angsana dengan diamter kurang lebih 30 centimeter mengenai dua angkot. Perkiraan kerugian mencapai kurang lebih Rp 2 Juta. Akibatnya, sempat memacetkan jalanan di sekitaran lokasi kejadian. 

Ke dua, pohon tumbang di depan rumah makan Joglo, Jalan Ahmad Sanusi, Kelurahan Benteng, Kecamatan Gunung Puyuh, Kota Sukabumi. Kerusakan material tak ada namun sempat memacetkan jalanan sekitar kejadian.

Pohon tumbang juga terjadi di halaman sekolah MAN 2, di Jalan Palasari, Kelurahan Sukakarya, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi. Pohon menimpa kabel listrik dan pagar sekolah, kerugian diperkirakan mencapai Rp 1,5 Juta.

Dan yang keempat, pohon bambu tumbang menimpa kabel listrik dan kabel telepon di Jalan Palasari, Kampung Rawey, Kelurahan Sukakarya, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi.

Keempat kejadian pohon tumbang tersebut terjadi sekira pukul 13.00 WIB siang hari pada saat hujan deras dan angin kencang melanda wilayah Kota Sukabumi pada hari Rabu (20/2/2019).

Selain itu, angin puting beliung pun melanda sekitaran komplek rumah warga di Jalan Palasari, Kelurahan Sukakarya, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi sekira pukul 13.00 WIB. 14 unit rumah mengalami rusak di bagian atap hingga berterbangan, tiga unit rumah rusak sedang dan 11 unit rumah rusak ringan.

BACA JUGA: Angin Puting Beliung Terjang Nagrak Sukabumi, 10 Rumah Rusak

Meskipun musim hujan, terjadi juga kebakaran yang membakar satu unit rumah ukuran 4X6 milik Adang Gunawan (50), di Jalan Pabuaran Gang Sadar RT 03/01 Nyomplong, Warudoyong, Kota Sukabumi, sekira pukul 13.00 WIB. Diketahui, kebakaran tersebut disebabkan arus litrik dan juga petir. Kerugian diperkirakan sebesar Rp 50 juta untuk bagian gudang dan dapur rumah mengalami rusak sedang.

Beruntung, dari semua kejadian tersebut tak ada korban jiwa, namun hanya berbagai kerusakan material saja.

Kepala BPBD Kota Sukabumi, Asep Suhendrawan, menghimbau kepada seluruh warga masyarakat Kota Sukabumi, untuk tetap waspada dari berbagai jenis bencana di musim penghujan dan cuaca ekstrim yang terjadj akhir-akhir ini.

"Jenis bencana yang rawan terjadi seperti banjir, longsor, puting beliung maupun kebakaran. Warga masyarakat Kota Sukabumi harus tetap waspada," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa