SUKABUMIUPDATE.com - Enam bencana melanda wilayah Kota Sukabumi pada hari Rabu (20/2/2019). Diantaranya berupa empat pohon tumbang, satu angin puting beliung dan juga kebakaran pada musim penghujan di bulan Februari ini.
Dari informasi yang dihimpun pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, sebanyak empat titik lokasi kejadian berbeda di wilayah Kota Sukabumi untuk pohon tumbang yakni yang pertama, pohon tumbang di sekitaran Jalan Sudirman, Kelurahan Gunung Puyuh, Kecamatan Gunung Puyuh Kota Sukabumi, dua pohon jenis Angsana dengan diamter kurang lebih 30 centimeter mengenai dua angkot. Perkiraan kerugian mencapai kurang lebih Rp 2 Juta. Akibatnya, sempat memacetkan jalanan di sekitaran lokasi kejadian.
Ke dua, pohon tumbang di depan rumah makan Joglo, Jalan Ahmad Sanusi, Kelurahan Benteng, Kecamatan Gunung Puyuh, Kota Sukabumi. Kerusakan material tak ada namun sempat memacetkan jalanan sekitar kejadian.
Pohon tumbang juga terjadi di halaman sekolah MAN 2, di Jalan Palasari, Kelurahan Sukakarya, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi. Pohon menimpa kabel listrik dan pagar sekolah, kerugian diperkirakan mencapai Rp 1,5 Juta.
Dan yang keempat, pohon bambu tumbang menimpa kabel listrik dan kabel telepon di Jalan Palasari, Kampung Rawey, Kelurahan Sukakarya, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi.
Keempat kejadian pohon tumbang tersebut terjadi sekira pukul 13.00 WIB siang hari pada saat hujan deras dan angin kencang melanda wilayah Kota Sukabumi pada hari Rabu (20/2/2019).
Selain itu, angin puting beliung pun melanda sekitaran komplek rumah warga di Jalan Palasari, Kelurahan Sukakarya, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi sekira pukul 13.00 WIB. 14 unit rumah mengalami rusak di bagian atap hingga berterbangan, tiga unit rumah rusak sedang dan 11 unit rumah rusak ringan.
BACA JUGA: Angin Puting Beliung Terjang Nagrak Sukabumi, 10 Rumah Rusak
Meskipun musim hujan, terjadi juga kebakaran yang membakar satu unit rumah ukuran 4X6 milik Adang Gunawan (50), di Jalan Pabuaran Gang Sadar RT 03/01 Nyomplong, Warudoyong, Kota Sukabumi, sekira pukul 13.00 WIB. Diketahui, kebakaran tersebut disebabkan arus litrik dan juga petir. Kerugian diperkirakan sebesar Rp 50 juta untuk bagian gudang dan dapur rumah mengalami rusak sedang.
Beruntung, dari semua kejadian tersebut tak ada korban jiwa, namun hanya berbagai kerusakan material saja.
Kepala BPBD Kota Sukabumi, Asep Suhendrawan, menghimbau kepada seluruh warga masyarakat Kota Sukabumi, untuk tetap waspada dari berbagai jenis bencana di musim penghujan dan cuaca ekstrim yang terjadj akhir-akhir ini.
"Jenis bencana yang rawan terjadi seperti banjir, longsor, puting beliung maupun kebakaran. Warga masyarakat Kota Sukabumi harus tetap waspada," pungkasnya.