SUKABUMIUPDATE.com - Tim medis RSUD Syamsudin SH Kota Sukabumi, masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap US (30 tahun), seorang warga Desa Neglasari, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, yang nekat meledakan rumah keponakannya di Kampung Puncakhaur RT 1 RW 1, Dusun Cicalobak, Desa Neglasari, Senin (28/1/2019) lalu.
Sebelumnya, US tertangkap dengan kondisi lemah dan mengalami luka bakar di beberapa bagian tubuh, ia dilarikan ke RSUD Syamsudin SH untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
“Ya benar pasien tersebut masuknya pada Senin (28/1/2019) kemarin, jam masuknya saya kurang tahu, karena kemungkinan dia (US - red) masuknya lewat IGD,” ungkap Ketua Tim Penanganan Keluhan dan Informasi RSUD R Syamsudin SH, dr Wahyu Handriana, kepada sukabumiupdate.com, Selasa (29/1/2019).
US diketahui datang ke rumah sakit, dengan kondisi mengalami luka bakar di bagian paha dan harus menjalani perawatan di ruangan bedah hingga benar-benar pulih terlebih dahulu lalu akan dialnjutkan pemeriksaan ke bagian kejiwaan untuk memerika kondisi kejiwaan Usep.
“Biasanya setelah menjalani perawatan luka bakar, nanti dibawa ke bagian kejiwaan,” ujarnya.
BACA JUGA: Pria Depresi Ledakkan Rumah di Nyalindung Sukabumi Pakai LPG 3 Kilogram
Hingga berita ini diturunkan, pihaknya belum memastikan apakah US menderita gangguan kejiwaan ataupun detail lainnya.
“Saat ini pasien tidak bisa ditemui dulu, kita juga belum menentukan apakah pasien mengalami gangguan kejiwaan atau tidak atau lainnya. Karena saya baru mendapatkan informasi ini tadi dan secara detail saya belum melihat langsung pasiennya. Sepertinya nanti akan kita informasikan lebih lanjut lagi,” pungkasnya.
