SUKABUMIUPDATE.com - Truk bernopol B 9410 FDC, pengangkut tanah untuk proyek pembangunan jalur ganda kereta api nyungseb masuk jurang di Jalan raya Cikidang- Palabuhanratu, tepatnya di Kampung Leweungdatar, Desa Pamuruyan, Cibadak, Rabu (2/1/2019). Truk yang melaju dari arah Cibadak menuju Cikidang tersebut diduga hilang kendali dan nyungsep ke gawir bahu jalan dan hendak terbalik pada pukul 16:00 WIB.
”Iya muat tanah, namun ini dalam keadaan kosong. Akibat, Terot setir patah, jadi setir tidak bisa dikendalikan,” ujar Sopir Truk yang enggan disebutkan namanya itu, kepada sukabumiupdate.com, dilokasi kejadian.
Sementara, Asep Suyandi, saksi mata yang melihat kejadian itu menuturkan, dari jauh mobil truk tersebut sudah oleng kekiri dan kekanan jalan. Awalnya, mau masuk ke rumpun bambu disebelah kanan jalan.
”Sopirnya sendiri dan tidak kenapa-napa. Dari jarak 50 meter mobil sudah hilang kendali sebelum nyungsep,” tutur Asep.
BACA JUGA: Roller Barrier Pertama di Indonesia Tuntas Dipasang di Cikidang Sukabumi
Sementara, anggota unit laka Polres Sukabumi dibantu warga sekita sedang melakukan evakuasi truk menggunakan satu mobil derek dan mobil truk pengangkut tanah lainnya.