SUKABUMIUPDATE.com - Tim SAR gabungan masih terus melakukan pencarian korban di lokasi longsor Kampung Garehong, Dusun Cimapag, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.
Longsor menerjang kampung tersebut Senin (31/12/2018) sore dan menimbun 28 rumah yang tepat berada di bawah bukit yang longsor. Kampung tersebut dihuni 32 KK yang terdiri dari 107 jiwa. Dari bencana ini, sementara terdapat lima korban tewas, satu diantaranya bayi berusia tiga bulan.
BACA JUGA: Bayi Tiga Bulan Jadi Korban Tewas Bencana Longsor di Sirnaresmi Cisolok Sukabumi
Tiga orang menjalani perawatan di RSUD Palabuhanratu. 61 korban selamat diungsikan sementara waktu di SDN Cimapag. Dengan demikian masih ada kemungkinan korban dilokasi bencana.
Kepala Desa Iwan Suwandri mengungkapkan, evakuasi mesti dilakukan oleh alat berat agar memudahkan pencarian dan kini alat berat masih dalam perjalanan menuju lokasi longsor. "Alat berat masih dalam perjalanan," ujar Iwan.
BACA JUGA: Suasana Panik, Longsor Susulan Terjadi di Desa Sirnaresmi Cisolok Sukabumi
Iwan mengungkapkan, lokasi bencana berada jauh dari Palabuhanratu yang merupakan ibu kota Kabupaten Sukabumi. Hal ini yang menjadi kendala datangnya bantuan.
"Dari lokasi bencana longsor ini ke Palabuhanratu sekitar 35 kilometer," ujarnya.