SUKABUMIUPDATE.com - Titi (80 tahun) mengalami luka pada bagian kakinya akibat tertimpa dinding rumah yang ambruk disapu angin kencang sekitar dua minggu yang lalu.
Luka pada bagian punggung kaki kiri ini mengharuskan Teti menjalani operasi dan dirawat selama satu minggu di RSUD Sekarwangi Cibadak.
Titi mengungkapkan, saat kejadian dirinya bersama anaknya di rumahnya di Kampung kebonrandu RT 01/22, Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak. Awalnya hujan deras mengguyur kemudian angin kencang menyapu menyebabkan dinding ruang tamu ambruk dan menimpa kaki Titi.
"Pada saat itu sedang hujan deras serta angin kencang. Saat itu anak saya sedang berada di ruangan kamar. Tiba-tiba dinding ruang tamu runtuh. Mau lari gak ke buru jadi langsung tembok menimpah kaki saya," ungkap Titi.
BACA JUGA: Longsor Terjang Desa Nangerang Sukabumi, Warga Enggan Mengungsi
Anak Titi, Eli, (50 tahun) mengungkapkan, ibunya tak bisa menghindar saat rumahnya ambruk. Menurut Eli, setelah menjalani operasi dan perawatan, ibunya ini harus menjalani kontrol. Ia berharap pemerintah membantu ibunya.
"Saya berharap pemerintah bisa memperhatikan keadaan ibu saya," singkatnya.