SUKABUMIUPDATE.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno, dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasii, Eko Putro Sandjojo dijadwalkan hadir dalam kegiatan sosialisasi kerjasama dan pembentukan Pertashop dan BUMN-Shop di Hotel Augusta, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi. Sayangnya, keduanya belum kunjung datang hingga ngaret tiga jam lebih dari jadwal yang sudah ditentukan.
Kedua menteri ini dijadwalkan tiba di lokasi acara tepat pada pukul 14.00 WIB. Namun, nyatanya hingga pukul 17.00 WIB mereka belum hadir.
Keadaan ini membuat para peserta acara resah. Seperti yang diungkapkan Sahrial, Kepala Desa Bantarkalong, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi.
"Ya kesel juga, kita nunggu sangat lama," tutur Sahrial kepada sukabumiupdate.com di lokasi acara, Rabu (5/12/2018).
Sahrial menyayangkan kegiatan tersebut terselenggara dengan perencanaan yang kurang matang. Ngaretnya dua menteri sedikit mengganggu rundown kegiatan itu.
BACA JUGA: Progres 100 Persen, BUMN Ini Beri Sinyal Tol Bocimi Segera Diresmikan
"Jadwalnya juga ngaret. Sepertinya acara ini tidak direncanakan dari awal," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Seksi Fasilitasi Pembangunan Permukiman Desa Direktorat Sarpras PPMD Kemendes PDTT, Tionir Sitorus, menjelaskan bahwa keterlambatan dua mentri itu akibat ada agenda mendadak bersama Presiden RI.
”Pak Menteri dan Bu Menteri ada sidang kabinet dulu di Istana Negara. Jadi, waktu kedatangan diundur menjadi pukul 19:00 WIB malam. Sesudah makan malam, Bu Menteri datang rencananya,” tukasnya.