SUKABUMIUPDATE.com - Tembok penahan tanah (TPT) di Kampung Cangehgar RT 02/31, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi dibiarkan ambruk. Akibatnya, jalan umum yang biasa dilalui warga terancam tergerus aliran sungai.
Ketua RT setempat, Ayi, mengatakan ambruknya TPT terjadi belum lama. Jika dibiarkan, Ia khawatir akses jalan umum terputus.
"Awalnya bagian bawahnya itu bolong sudah lama karena tergerus air, kalau ambruknya ada semingguan mah. Pas hujan deras dan air Sungai Cangehgar besar akhirnya tembok ambruk," ujar Ayi kepada sukabumiupdate.com, Jumat (30/11/3018).
Lebih lanjut Ayi menjelaskan panjang TPT yang ambruk sekitar 10 meter dengan tinggi 4 meter. Pihaknya sudah melaporkan kejadian tersebut kepada aparat pemerintah di wilayah setempat.
"Terlalu lama dibiarkan, takutnya pas turun hujan lagi jalannya ikut ambruk," pungkasnya.
Warga lainnya, Ida (50 tahun), mengatakan TPT yang ambruk membuat aliran Sungai Cangehgar sering meluap ke jalanan. Terlebih jika terjadi hujan deras.
BACA JUGA: TPT Ambruk, Jalan Desa Cidadap Sukabumi Terancam Putus
"Ya semenjak ambruk tembok penahan itu air sungai pasti meluap kalau hujan deras tapi tidak sampai merendam rumah warga," ujar Ida.
Ida berharap ada penanganan secepatnya dari pemerintah mengingat hujan masih sering terjadi. Ia takut air sungai meluap dan merendam rumah warga.