SUKABUMIUPDATE.com - Sebanyak 600 guru honorer Kabupaten Sukabumi ikut serta dalam aksi damai di Istana Presiden di Jakarta. Para guru honorer asal Kabupaten Sukabumi turut menyampaikan aspirasi terhadap pemerintah.
Ketua Honorer Kabupaten Sukabumi, Kamaludin Supandi, mengatakan para honorer yang ikut ke Jakarta tidak hanya guru. Melainkan honorer yang juga bekerja di instansi pemerintahan seperti Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Perhubungan dan Perkimsih.
"Kami berangkat menggunakan empat bus, 34 mini bus, dan tiga kendaraan travel," ujar Kamal kepada sukabumiupdate.com, Selasa (30/10/2018).
Kamal mengatakan, para honorer menyampaikan sejumlah aspirasi. Salah satunya meminta penerbitan payung hukum untuk pengangkatan honorer K2 menjadi PNS tahun ini.
BACA JUGA: Pemkab Janjikan SK Guru Honorer, Mogok Mengajar Dihentikan
"Honorer seluruh Indonesia menolak untuk dijadikan PPPK," tuturnya.
"Kami juga menuntut pembatalan CPNS 2018, sebelum pemerintah menyelesaikan pengangkatan seluruh honorer K2 menjadi PNS," tambahnya.