SUKABUMIUPDATE.com - Keluarga Firmansyah Akbar, korban kecelakaan pesawat Lion Air JT 610 masih harap-harap cemas. Warga asal Jalan Kadudampit Gang Masjid RT 17/03, Desa Nagrak, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi ini tercatat sebagai salah satu penumpang pesawat nahas tersebut.
Senin malam, sukabumiupdate.com mencoba menelusuri kediaman keluarga Firmansyah yang berlokasi di Gang Masjid. Lokasi tersebut dihuni ibunda Firmansyah, Ai Mariyah (75 tahun). Penelusuran dibantu oleh tetangga dekat keluarga Firmansyah, yakni Heri Supriatna (53 tahun).
BACA JUGA: Korban Lion Air JT 610 Asal Cisaat, Alumni SMP Necis dan Smansa Kota Sukabumi
Saat disambangi, rumah nampak kosong dan terkunci. Rupanya, sang ibu sudah bergegas pergi ke Bandara Halim Perdanakusuma untuk mencari informasi seputar peristiwa yang menimpa putranya tersebut.
Penelusuran dilanjutkan ke kediaman kakak Firmansyah yang berlokasi di Kampung Sukamanah RT 01/06 Desa Sukamanah, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi. Setibanya tempat itu, tak lama berselang kakak ipar Firmansyah, Yuli Wahyulita (54 tahun) juga tiba dari Jakarta.
"Ibu lagi di Jakarta, nunggu di Halim. Kesana sama suami saya, yang juga kakak kandung Firmansyah. Keluarga besar semuanya kesana. Karena adik ipar saya itu kerja di Kementerian Keuangan, jadi difasilitasi disana, bukan di Bandara Soekarno-Hatta," ujar Yuli saat diwawancarai Senin malam di kediamannya.
Yuli menyebut, keluarga besar berkumpul di Karawaci Tangerang, di kediaman istri Firmansyah. Yuli mengatakan, keluarga menunggu hasil kecocokan tes DNA untuk memastikan apakah betul korban kecelakaan pesawat itu adalah Firmansyah Akbar.
"Kita keluarga sudah pasrah aja semua. Besok kumpulnya semua di keluarga istri di Karawaci. Namanya keluarga pasti berharap besar. Tapi memang tipis kemungkinan. Lihat ibu sama istrinya mungkin siapin mental," tandas Yuli.
BACA JUGA: PMI Kabupaten Sukabumi Gelar Doa Bersama untuk Korban Lion Air JT610
Senada dikatakan adik ipar lainnya, Nasrudin Ilyas (34 tahun). Ia menyebut, pihak keluarga baru mengetahui bahwa Firmansyah diduga jadi korban kecelakaan pesawat setelah mendapat telepon dari istrinya. Segera setelah itu, pihak keluarga dari Sukabumi berangkat untuk memastikan.
"Istrinya katanya sudah di lokasi kejadian. Yang dari sini menyusul. Pokoknya tunggu hasil tes DNA saja biar jelas informasinya. Tidak simpang siur," pungkas Nasrudin.