SUKABUMIUPDATE.com - Polres Sukabumi Kota bersama Pemkot Sukabumi dan Kodim 0607/Kota Sukabumi menggagas salat gaib dan doa bersama untuk korban bencana Sulawesi Tengah, di Masjid Agung Kota Sukabumi, Jumat (5/10/2018). Salat gaib dilangsungkan selepas salat Jumat.
"Ini bentuk empati kami terhadap saudara-saudara kita yang ada disana (Palu, Sigi, dan Donggala," ungkap Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Susatyo Purnomo Condro usai doa bersama.
Susatyo menyebut, saat ini juga tengah ada penggalangan dana, baik dari Polres Sukabumi Kota, Pemerintah Kota Sukabumi maupun seluruh kalangan untuk selanjutnya disalurkan kepada korban bencana secara efektif, melalui lembaga resmi.
BACA JUGA: Cerita Relawan Pramuka Peduli Cibadak Sukabumi, Tiba di Palu Langsung Evakuasi Ratusan Jenazah
"Dengan doa bersama ini, kita berharap yang meninggal dunia diterima amal ibadahnya, yang belum ditemukan bisa segera ditemukan jasadnya. Termasuk juga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan. Saat ini disana masih dalam proses recovery," lanjutnya.
Lanjut Susatyo, Polres Sukabumi Kota dan Pemkot Sukabumi akan membantu pemulangan enam orang warga Kota Sukabumi yang berada di lokasi bencana. Para korban akan diundang ke Balai Kota Sukabumi.
BACA JUGA: Perjalanan Melelahkan Tukang Roti untuk Bisa Pulang dari Palu ke Simpenan Sukabumi
"Insyaallah tanggal 9 Oktober akan kita jemput bersama dan diacarakan di Balai Kota untuk mendengar langsung ketika menghadapi musibah disana. Jadi pelajaran buat kita bersama agar lebih waspada, lebih istiqomah ketika menghadapi cobaan," tandasnya.
Di tempat yang sama, Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, mengaku sudah berkomunikasi via telepon seluler kepada korban selamat asal Kota Sukabumi, Kamis (4/10/2018) sore. Fahmi juga mengaku sudah menyiapkan tiket pesawat untuk pemulangan para korban asal Kota Sukabumi tersebut.
"Alhamdulillah mereka sehat, meskipun kekurangan air bersih, tapi secara umum semuanya sehat. Mereka butuh bantuan trauma healing tampaknya. Insyaallah kita jemput di bandara juga. Pak Kapolres juga akan membantu pengawalan," pungkas Fahmi.