Diamankan di Ciracap Sukabumi, Empat WNA Asal Tiongkok Dideportasi

Rabu 03 Oktober 2018, 08:39 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kantor Imigrasi Kelas II Sukabumi mendeportasi empat orang Warga Negara Asing (WNA) asal Tiongkok, Rabu (3/10/2018). Keempat orang WNA tersebut sebelumnya diamankan di Kampung Kubangbango RT 09/02, Desa Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi di sebuah lokasi proyek pembangunan tambak budidaya sidat, pada Jumat (28/9/2018) lalu.

Kepala Seksi Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian (Kasi Wasdakim) Kantor Imigrasi Sukabumi, Zulmanul Arif mengatakan, keempat WNA itu diamankan karena tak bisa menunjukan dokumen keimigrasian, seperti paspor, maupun dokumen lainnya. Selain keempat WNA tersebut, juga diamankan satu orang warga negara Tiongkok yang diketahui sebagai sponsor. Namun, satu orang tersebut mengantongi Kartu Izin Tinggal Tetap (KITAP) sehingga tak ikut dideportasi.

"Jadi kejadian penangkapan empat orang itu berawal pada tanggal 27 September, laporan dari Tim Pora yang berada disana terkait adanya dugaan keberadaan orang asing di lokasi proyek. Malam harinya, saya memutuskan untuk pergi langsung ke lokasi mengingat jaraknya cukup jauh. Hari Jumat, saya putuskan untuk langsung melakukan pengecekan bersama," ungkap Arif sukabumiupdate.com.

BACA JUGA: Petugas Imigrasi Amankan Dua WNA Tiongkok dari Pabrik Garmen di Cibadak Sukabumi

Setibanya di lokasi, masih kata Arif, terdapat suatu lokasi pembangunan tambak sidat yang bertuliskan PT Lintang Budidaya Indonesia. Ia menemukan lima orang warga negara Tiongkok tengah berada di lokasi proyek. Saat ditanya, satu orang menunjukan KITAP sementara empat orang lainnya tidak bisa menunjukan paspor, sehingga langsung dibawa ke Kantor Imigrasi.

"Di dalam SOP pengawasan keimigrasian, pada saat kita menemukan orang asing yang pertama kita tanyakan adalah dokumen. Apabila dia tidak dapat menunjukan dokumen seperti paspor, maka kita berikan waktu untuk mengambil. Namun setelah batas waktu yang diberikan, mereka tidak dapat menunjukan paspor, mereka langsung kita amankan," lanjutnya.

BACA JUGA: Empat WNA Diamankan di Proyek PT Cijambe Indah Cikembar Sukabumi

Alhasil, seluruh WNA tersebut dibawa ke Kantor Imigrasi Sukabumi untuk diperiksa lebih lanjut. Setelah dilakukan detensi, empat orang warga negara Tiongkok dianggap tidak mematuhi aturan Undang-undang hingga dilakukan tindakan administratif keimigrasian berupa deportasi. Rabu pagi, keempat warga negara Tiongkok itu diantar petugas ke bandara untuk dipulangkan ke negara asalnya.

"Setelah kami mengamankan, pihak Disnaker Kabupaten Sukabumi mengkonfirmasi, mengikuti perkembangan bahwa perusahaan tersebut ternyata belum terdaftar. Mereka rata-rata sudah dua bulan berada di lokasi proyek. Pemilik tambaknya juga orang asing. Yang kita amankan salah satunya ada yang bertindak sebagai investor. Visanya menggunakan visa kunjungan," tandas Arif.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)