SUKABUMIUPDATE.com - Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2018 di Kota Sukabumi diselingi dengan deklarasi damai antar angkutan kota (Angkot) dari berbagai jurusan. Deklarasi tersebut ditandai dengan pemasangan stiker oleh Kapolres Sukabumi Kota dan Wali Kota Sukabumi.
Kapolres Sukabumi Kota Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Susatyo Purnomo Condro mengatakan, upacara Kesaktian Pancasila sengaja digelar di Terminal Jalur Lingkar Selatan. Salah satu alasannya untuk mendamaikan komunitas transportasi angkot yang sempat terlibat gesekan.
"Beberapa waktu lalu sering terjadi gesekan antar angkot, sehingga nilai-nilai Pancasila juga kita terapkan kepada para pengemudi supaya memiliki nilai luhur Pancasila," ujarnya kepada sukabumiupdate.com usai upacara kesaktian Pancasila, Senin (1/10/2018).
Menurut Susatyo, ada tiga moto angkot di Kota Sukabumi yakni luhur, akur, dan makmur. Luhur artinya beretika dalam berkendara. Akur, tidak rebutan penumpang dan sebagainya. Kemudian makmur, sesama angkot diharapkan dapat menciptakan kemakmuran bagi sesama transportasi angkot.
BACA JUGA: Peringati Hari Kesaktian Pancasila Sambil Deklarasi Damai Pemilu 2019
Sementara itu, salah seorang pengurus organisasi angkot Deni Ramdani sepakat dengan apa yang dilakukan Pemerintah kota Sukabumi dan Polres Sukabumi Kota. Deklarasi tersebut diharapkan dapat menciptakan situasi yang kondusif.
"Sehingga tidak terjadi kembali gesekan antar pengemudi angkot," singkatnya.
