SUKABUMIUPDATE.com - Teka-teki mayat tanpa identitas yang ditemukan di kamar mandi sebuah kontrakan di Kampung Citamiang, Desa Citamiang, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, akhirnya terungkap. Korban diketahui warga Cikampek.
RT setempat Dadang Wardi Sopian menuturkan, korban yang diketahui bernama Aep berusia 50 tahun ini tinggal baru 20 hari di rumah kontrakanya. Pria tersebut diketahui berprofesi sebagai tukang service barang elektronik dan tinggal seorang diri dikontrakannya.
Menurut Dadang, korban datang bersama temannya yang kini belum juga kembali.
BACA JUGA: Air Kran Mengalir, Pria Berkumis Ditemukan Tak Bernyawa di Kadudampit Sukabumi
"Awal datang dianter temennya, katanya warga Kampung Muara Dua, Desa Cidadap, Kecamatan Kadudampit. Namun temannya seminggu yang lalu katanya pergi ke Bandung dan belum kembali," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Jumat (28/9/2018).
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Kadudampit Ipda Didin Waslidin menjelaskan, kepolisian sudah berhasil menghubungi pihak keluarga korban setelah menemukan handphone milik korban.
Polisi lantas menyebar informasi soal hal yang dialami korban ke seluruh nomor telepon yang ada di handphone korban. Setelah itu ada tanggapan dari seseorang yang merupakan anak korban. Dari sana diketahui korban asal Cikampek.
BACA JUGA: Identitas Pria yang Ditemukan Tewas di Saluran Air di Cibadak Sukabumi Terungkap
"Alhamdulillah, tadi malam anak almarhum menghubungi kami dan meminta barang bukti foto untuk memastikan. Kabarnya yang dari Cirebon akan kesini tapi menjemput dulu kakaknya yang di Cikampek. Saat ini masih dalam perjalanan," katanya.
Didin menegaskan penyebab kematian korban dipastikan akibat sakit karena di dalam kontrakan ditemukan obat anti biotik dan minyak gosok. Hal itu diperkuat tidak adanya bekas luka pada jenazah korban.
"Para saksi di lokasi juga menyebutkan almarhum sering mengeluh sakit. Kami akan merembukan dengan pihak keluarga, korban dikuburkan dimana. Apakah di Desa Citamiang atau dibawa ke Cikampek," pungkasnya.