Memprihatinkan! Keluarga Guru Ngaji di Cibadak Sukabumi Tinggal di Gubuk Ini

Rabu 05 September 2018, 10:03 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ade Jaenudin (48 tahun), seorang guru ngaji asal Kampung Babakansirna RT 4/4, Desa Tenjojaya, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, hidup penuh prihatin. Sudah setahun, Ia dan keluarganya tinggal di gubuk reyot berukuran 2x5 meter.

Bangunan yang berdiri di lahan eks Hak Guna Usaha (HGU) PT Tenjojaya itu terbuat dari dinding bilik bambu dan atapnya menggunakan jerami dihuni oleh tiga orang yakni Ade, istri dan anaknya. Rumahnya tidak layak huni, jika hujan turun atapnya bocor.

"Saya tinggal di sini baru satu tahun karena tidak memiliki rumah akhirnya terpaksa mendirikan bangunan disini," ujar Ade Jaenudin kepada sukabumiupdate.com, Rabu (5/9/2018).

Selain jadi guru ngaji, Ade sehari-harinya memulung rongsokan untuk bisa menyambung hidup. Terkadang juga jadi kuli serabutan.

Hanya cukup untuk makan sehari-hari. Ia pun bertekad ingin memiliki rumah yang layak, namun apa daya untuk makan sehari-hari pun terkadang tak tercukupi.

"Saya sehari-hari selain berkebun juga mencari rongsokan untuk menambah penghasilan. Selain itu sore hari saya mengajar ngaji di kampung yang jaraknya sekitar 400 meter dari rumah," ungkapnya.

Apabila masuk musim penghujan dirinya khawatir gubuk miliknya ini ambruk. Kondisi bangunannya sudah lapuk.

Dirinya berharap pemerintah bisa membantu membangun rumah agar lebih layak ditempati.

"Saya harap ada bantuan dari pemerintah terkait untuk bisa membangunkan rumah yang layak. Karena, penghasilan dari berkebun dan mencari rongsokan hanya cukup untuk keperluan sehari-hari," lirihnya.

Terpisah Camat Cibadak, Heri Sukarno menjelaskan, pihaknya akan menyikapi persoalan tersebut dengan segera membangunkan rumah yang layak. Saat ini sejumlah material seperti pasir, batu dan yang lainnya sudah dipesan untuk pembangunan rumah.

BACA JUGA: Datangi Lansia di RTLH, Camat Cikakak Kabupaten Sukabumi: Ada yang Lebih Memprihatinkan

"Kami sudah mempersiapkan sejumlah material untuk pembangunan rumah semi permanen. Sementara, anggarannya hasil dari bantuan desa, kecamatan dan pihak ke tiga," jelasnya.

Heri menjelaskan, jumlah Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) di Kecamatan Cibadak, bukan hanya satu atau pun dua rumah saja. Akan tetapi, jumlahnya mencapai ribuan.

"Rutilahu di Kecamatan Cibadak memang mencapai ribuan rumah. Kami selalu berupaya mendorong, namun kemampuan dari Pemerintah Daerah selama satu tahun hanya satu Rutilahu," tukasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak