SUKABUMIUPDATE.com - RAP, anak berusia 2,5 tahun sudah setengah bulan belakang ini kecanduan rokok. Anak yang tinggal di Kampung Tenjojaya RT 04/04, Desa Tenjojaya, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi ini mengamuk kalau tidak diberi rokok.
Orang tua RAP, Misbahudin (36 tahun) dan Maryati (35 tahun) mengaku tak tahu asal mula kebiasaan anak keempatnya ini memiliki kebiasaan buruk.
Kasus RAP ini mengingatkan kembali kepada IH, seorang anak yang juga pecandu rokok pada 2012 silam. Saat itu IH berusia 8 tahun.
IH tinggal di Kampung Karawang Girang, Desa Karawang, Kabupaten Sukabumi. Dia saat itu kecanduan rokok sejak berusia empat tahun.
Sama dengan RAP, IH pun mengamuk kalau tak dikasih rokok.
IH berhenti merokok setelah melakukan terapi di Jakarta yang dilakukan oleh Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA). Kasus IH ini selain menjadi sorotan media nasional juga media asing.
BACA JUGA: Bocah 2,5 Tahun Asal Sukabumi Kecanduan Rokok
Selain IH, ada anak perokok lainnya yaitu JJ warga Kampung Cikarangge Parakantelu, Desa Cikidang, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi. JJ membuat perhatian publik pada tahun 2015 lalu. Saat itu JJ yang berusia 8 tahun mampu menghabiskan dua bungkus rokok dalam sehari.
Seperti RAP dan IL, perilaku yang sama juga ditunjukan JJ. Apabila JJ tidak diberi rokok dia akan mengamuk dan kabur.