Kronologi Penganiayaan Oleh Oknum Polisi, Pemicu Penggerudukan Mapolsek Ciracap Sukabumi

Minggu 29 Juli 2018, 08:32 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah massa Pemuda Pancasila bersama warga menggeruduk Mapolsek Ciracap di Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. Penggerudukan ini dilatarbelakangi penganiayaan oleh salah satu oknum anggota Polsek Ciracap terhadap warga.

Korban, Yudi Taufik Ismail (35 tahun) menceritakan kronologi penganiayaan tersebut. Yudi adalah Ketua Karang Taruna Desa Pasirpanjang sekaligus sekretaris Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pemuda Pancasila Ciracap.

Penganiayaan oleh anggota berinisial A tersebut dilakukan saat Yudi bersama korban lainnya, Dian Santosa (39 tahun) tengah menebang kayu di pemakaman umum di Desa Pasirpanjang. Dian adalah Kepala Dusun Cibitung sekaligus Ketua Ranting PP Pasir Panjang.

"Kejadiannya sekitar pukul 07.30 WIB, saat itu kami sedang mengadakan bebersih di tempat pemakaman umum Pasir Panjang, sekalian mencari kayu untuk papan reklame wisata Leuwi Kenit," ujar Yudi kepada sukabumiupdate.com, Minggu (29/7/2018).

Tiba-tiba saja, lanjut Yudi, A datang dan menanyakan izin penebangan pohon. Oknum tersebut juga sempat memborgol tangan Yudi.

"Yang pertama dipukul itu Pak Kadus (Dian Santosa,red). Dia dipukul lebih dari empat kali di bagian telinga kanan dan ulu hati," tutur Yudi.

BACA JUGA: Massa Pemuda Pancasila Geruduk Mapolsek Ciracap Sukabumi

"Sedangkan saya dipukul beberapa kali di telinga kiri," tambahnya.

Ia tidak memungkiri sempat terlibat masalah dengan A sekitar enam bulan lalu. Saat itu kedua bersitegang saat bebersih lahan KUD.

Yudi mengaku heran dengan modus A yang menanyakan izin penebangan pohon. Padahal, penebangan tersebut dilakukan berdasarkan kesepakatan para tokoh Desa Parispanjang.

BACA JUGA: Gara-gara Tabung Gas, Rumah Warga di Bantargadung Sukabumi Dilalap si Jago Merah

"Kami menebang kayu untuk keperluan di Objek Wisata Leuwi Kenit, dan sudah merupakan hasil kesepakatan," pungkasnya.

Sementara itu, sukabumiupdate.com belum mendapatkan konfirmasi atas adanya aksi ini. Massa diterima oleh dua orang anggota yang sedang piket dan tidak berkenan memberikan keterangan.

Konfirmasi juga diupayakan melalui telepon ke Kapolsek Ciracap, AKP Solikhin. Namun hingga berita ini disusun, Solikhin belum memberikan tanggapan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Nasional23 November 2024, 10:41 WIB

Bantu Ekosistem PPMI, Kementerian BUMN Dukung Perlindungan Pekerja Migran Indonesia

Kementerian BUMN menekankan pentingnya peran BUMN dalam memastikan fasilitas keberangkatan dan kedatangan pekerja migran di bandara serta program-program perlindungan lainnya.
Erick Thohir, Menteri BUMN.
Nasional23 November 2024, 10:09 WIB

Pemkab Sukabumi Buka Data, Anggota Komisi II DPR RI Minta Kemendagri Cek Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024

Kepala BKPSDM Kabupaten Sukabumi, Teja Sumirat menyebut apa yang disampaikan Heri Gunawan anggota Komisi II DPR RI tidak tepat.
Dok Rabu (28/8/2024) mutasi pejabat di lingkungan Pemkab Sukabumi (Sumber: dokpim Kabupaten Sukabumi)
Bola23 November 2024, 10:00 WIB

Persib Bandung Unbeaten Sejak Awal Musim Liga 1 2024/2025, Naik Posisi Dua Klasemen!

Persib Bandung masih belum terkalahkan di 11 laga Liga 1 2024/2025.
Persib Bandung unbaeten dan merangsek ke posisi dua klasemen setelah kalahkan Borneo FC. (Sumber : X@persib).
Sukabumi23 November 2024, 09:39 WIB

Lagi! Truk Sampah Pemkab Sukabumi Terguling, Picu Macet di Jalur Cibadak

Truk sampah terguling di jalan nasional Sukabumi - Bogor, tepatnya di Karangtengah Cibadak Kabupaten Sukabumi dekat simpang Ciheulang, Sabtu (23/11/2024).
Truk sampah terguling di jalan nasional sukabumi bogor, Karang Tengah Cibadak, Sabtu (23/11/2024) (Sumber: istimewa)
Film23 November 2024, 09:30 WIB

Film Moana 2 Rilis 27 November 2024, Petualangan Baru yang Menegangkan di Lautan Oceania

Moana 2 dijadwalkan tayang pada 27 November 2024, yang tentunya akan membawa lebih banyak aksi, petualangan, serta lagu-lagu yang tak kalah menarik dari film pertama.
Film Moana 2, Rilis 27 November 2024, Petualangan Baru yang Menegangkan (Sumber : Disney)
Inspirasi23 November 2024, 09:00 WIB

Lowongan Kerja Pramugara dan Pramugari di KAI Services, Minimal SMA Sederajat

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Pramugara dan Pramugari di KAI Services, Minimal SMA Sederajat (Sumber : Instagram/@rmu.id)
Sukabumi23 November 2024, 08:56 WIB

Ancam Belasan Jiwa, Banjir dan Longsor Terjang Sagaranten Sukabumi: Kedusunan Terisolir

Hujan deras mengguyur wilayah Sukabumi Selatan, pada Jumat siang hingga malang, 22 November 2024 memicu bencana hidrometeorologi.
Titik banjir dan longsor yang menerjang Sagaranten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: istimewa)
Sehat23 November 2024, 08:00 WIB

9 Komplikasi Penyakit Jantung yang Harus Diwaspadai, Stroke Hingga Edema Paru

Gejala Penyakit Jantung dapat berupa nyeri dada, sesak napas, kelelahan, atau pingsan.
Ilustrasi. Komplikasi Penyakit Jantung yang Harus Diwaspadai, Stroke Hingga Edema Paru (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 November 2024, 07:00 WIB

Resep Roti Es Krim Goreng, Camilan Manis Ini Cocok Jadi Stok Frozen Food Ringan!

Rasa Roti Es Krim Goreng ini semakin lezat jika disajikan dengan saus cokelat atau karamel.
Es Krim Goreng. Foto: Instagram/my.foodplace
Science23 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 November 2024, Waspada Hujan Deras di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 23 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 23 November 2024. (Sumber : Pixabay.com/@_Alicja_)