SUKABUMIUPDATE.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi belum menerima laporan kerusakan akibat gempa Lebak, Banten yang terjadi Minggu (15/7/2018) pukul 14.26 WIB.
BACA JUGA: Camat Cikakak Sukabumi Galang Dana untuk Korban Gempa di Desa Sirnarasa
BPBD masih berkoordinasi dengan relawan dan warga untuk mengantisipasi adanya kerusakan.
"Sepertinya memang ga ada kerusakan rumah warga, belum ada laporan dari relawan BPBD maupun warga," relawan BPBD Kuswan Hermawan.
Menurut dia, pihak BPBD langsung mendatangi Desa Sirnarasa, Kecamatan Cikakak, yang terdampak paling besar akibat gempa Lebak, Banten pada Sabtu (7/7/2018) lalu.
Warga Desa Sirnarasa merasa trauma akibat gempa yang terus menerus terjadi.
BACA JUGA: Terasa Hingga Sukabumi, Gempa di Lebak Akibat Aktivitas Sesar Aktif di Zona Bayah
"Tadi juga kita memberikan himbauan apalagi buat warga desa Sirnarasa yang merasa trauma sudah ka,i didatangi untuk menenangkan dan untuk tidak mempercayai seandainya ada isu yang aneh aneh beredar," pungkasnya.
Sementara itu, gempa yang mengguncang wilayah Sukabumi berpusat di Lebak, Banten. Gempa tersebut berkekuatan 4,8 SR berada di kedalaman 2 km. Lokasi gempa Lebak Banten tersebut terletak di 6.93 Lintang Selatan, 106.37 Bujur Timur atau 42 KM Tenggara Lebak Banten.
