SUKABUMIUPDATE.com - Peristiwa tumbangnya pohon di Jalan Kenari, Kelurahan Selabatu, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi mesti menjadi perhatian masyarakat. Pasalnya, pohon nangka ini tumbang saat cuaca cerah, Selasa (10/4/2018) malam.
Masyarakat dihimbau untuk mengenali ciri fisik pohon yang bisa saja tumbang. Penyebab pohon tumbang tidak hanya usianya sudah tua lalu diterjang angin, tapi bisa juga akibat penyakit.
BACA JUGA: Seorang Korban Miras Oplosan Dirujuk ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi
"Banyak tang tumbang itu sudah terkena penyakit, ciri-cirinya di batang pohon terdapat lubang-lubang hitam dan disisinya ada lendir berwarna putih," ujar Staf Pelayanan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Sukabumi Novi Syamsu Muspita.
Mengenai usia pohon di Kota Sukabumi, Novi mengaku tidak mengetahui secara rinci. Yang pasti sejumlah pohon di pusat Kota Sukabumi ada yang ditanam sejak zaman kolonial Belanda.
"Saya tidak tahu, lebih detail. Bisa ditanya ke pak kabid. Tapi sekarang pak kabid sedang cuti selama 40 hari," terang Novi.
BACA JUGA: Ini Gaya Ariyanto Si Pemuda Nekat Asal Palabuhanratu di Istana Presiden
Terpisah, Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Sukabumi, Ahdar Somali mengatakan tumbangnya pohon di Kota Sukabumi mencapai 31 pohon termasuk tumbangnya pohon yang terjadi di jalan Kenari, Kota Sukabumi.
"Sebelum 30, namun tadi malam terjadi lagi pohon tumbang di Jalan Kenari depan Rumdin Kapolres," tuturnya.