SUKABUMIUPDATE.com - Bendungan Ciletuh mendapat Pemeliharaan berkala berupa pengerukan. Bendungan tersebut membentang antara Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran dan Desa Tamanjaya, Kecamatan Ciemas.
Pengerukan tersebut merupakan pemeliharaan berkala dari Dirjen Sumber Daya Air Balai Besar Wilayah Sungai Citarum Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat.
BACA JUGA: Para Janda di Kampung Ciminut Sukabumi Kesulitan Jual Keranjang
Adapun anggarannya bersumber dari APBN tahun 2018 sebesar Rp 1.573.001.000, dengan jangka waktu 120 hari kalender pekerjaan adapun pelaksananya CV Sinar Terang Bandung.
Pelaksana lapangan CV Sinar Terang, Irta Itok menuturkan, pekerjaan pengerukan terkendala cuaca dan debit air yang naik sewaktu hujan. Sebab dibeberapa titik pengerukan alat berat harus turun ke sungai.
"Proses pengerjaan ini ada tiga bagian, pengerukan, estapet dan pembuangan dengan panjang 400 meter adapun kedalaman rata-rata 4 meter. Memang kendalanya cuaca terutama debit air sampai mencapai 3 meter sewaktu turun hujan, apalagi dibagian seberang resikonya alat harus turun ke sungai," ujar Irta Itok kepada sukabumiupdate.com, Rabu (4/4/2018).
BACA JUGA: Jembatan Cicatih Tenjojaya Sukabumi Minta Dibangun Permanen
Sedangkan untuk pembuangan hasil pengerukan pihaknya sudah berkoordinasi dengan tokoh masyarakat sekitar. Seandainya ada yang memerlukan untuk urugan dipersilahkan tanpa harus bayar.
"Selain itu hasil pengerukan kami manfaatkaan untuk mengurug bidang tanah yang miring atau curam dipinggir jalan," pungkasnya.