SUKABUMIUPDATE.com - Ani (45 tahun) nekat mau mengakhiri hidupnya dengan memanjat menara BTS di Jalan Raya Cikukulu, Kampung Cikukulu RT 19/05 Desa Cisande, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (10/3/2018).
Ani melakukan hal tersebut karena diduga cekcok dengan suaminya.
Salah seorang saksi Ripal Rinaldi (25 tahun) mengatakan, Mak Ani biasa dipanggil dikenal pendiam dan belum pernah mengeluhkan hal apapun ke tetangga ataupun saudaranya.
"Dia ketahuan naik tower pas kira-kira pukul 15.00 WIB, sontak warga berkerumun ingin menolong dan melaporkan kejadian ini ke Babinsa setempat," ujarnya saat ditemui sukabumiupdate.com.
BACA JUGA: Menegangkan! Seorang Wanita Nekat Panjat Menara Provider Seluler di Cicantayan Sukabumi
Dengan berbagai cara anggota pemadam kebakaran dibantu warga membujuk Ani agar mau turun dari tower setinggi 25 meter tersebut.
"Alhamdulillah sekitar dua jam petugas merayu akhirnya mau turun juga, dengan dibantuin menggunakan tali dan alat seadanya," jelasnya.
Sementara Babinsa Desa Cisande Serda Udin Djaenudin menyebutkan, dari keterangan perempuan tersebut cekcok dengan suaminya Herman (55 tahun). Entah apa permasalahannya, kabarnya hal tersebut akan diselesaikan di kantor desa setelah suaminya datang.
"Mak Ani masih menjalani perawatan di rumah warga mungkin shock setelah naik tower. Nanti, setelah suaminya datang akan dimediasi oleh kepala desa," pungkasnya.
