SUKABUMIUPDATE.com - Diki (17 tahun) seorang santri asal Kampung Gegerbitung, Gang Lengkeng RT 3 RW 1, Kecamatan Gegerbitung, Kabupaten Sukabumi jadi korban tindak kekerasan orang tidak dikenal. Polisi menyebut pelaku diduga komplotan pencuri.
Informasi yang dihimpun sukabumiupdate.com, peristiwa itu dialami Diki saat perjalanan pulang dari pengajian rutin mingguan sekitar pukul 18.30 WIB, Senin (26/2/2018). Ditengah perjalanan, Ia melihat ada orang tidak dikenal di sekitar SMK Yaspim Gegerbitung.
" Terindikasi pelaku pembacokan ada tiga orang mau melakukan pencurian di sekolah," ujar Bripka Panji RD, anggota Polsek Gegerbitung dikonfirmasi sukabumiupdate.com melalui sambungan telepon.
Kondisi sekitar lokasi kejadian saat itu cukup gelap karena sedang ada pemadaman listrik. Korban menghampiri para pelaku yang awalnya dikira warga kampung sekitar.
"Korban sempat menyapa, lalu terjadi adu mulut hingga terjadi perkelahian," kata Panji.
Para pelaku menyerang korban menggunakan senjata tajam. Pakaian bagian depan dan belakang yang dikenakan korban pun sobek.
Panji memastikan, korban mengalami luka ringan karena terkena bacokan senjata tajam. Korban berhasil menyelamatkan diri usai berlari ke arah pesantren.
Indikasi pelaku merupakan komplotan pencuri juga diperkuat keterangan warga. Sebelum peristiwa pembacokan,sore harinya, warga sekitar melihat beberapa orang tidak dikenal mondar-mandir di sekitar lingkungan sekolah.