SUKABUMIUPDATE.com - Emar, seorang nenek berusia 70 tahun tinggal sebatangkara di rumah reyot berukuran 3 x 3 meter di Kampung Cimaja, Kelurahan Surade, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi.

Sehari-harinya, Emar hanya mengandalkan bantuan dari tetangga untuk bertahan hidup. Tapi Emar juga kerap membantu menyapu halaman tetangganya dan mendapat uang meski jumlahnya tak menentu. Makanan yang didapat di tetangganya bagi Emar cukup.

BACA JUGA: Janda Tukang Bubur di Sukaraja Sukabumi Ini Hanya Minta Satu Kamar Saja

Wanita yang mengaku belum menikah ini menghabiskan waktu diteras rumahnya. Terkadang ia terlihat mengumpulkan sampah plastik untuk di jual. Rumah yang ditinggalinya semi permanen dan hampir seluruhnya bilik dari dinding hingga lantai.

Rohmat (47 tahun) mengatakan, Emar tetangganya ini sejatinya bukan asli warga kampung tersebut. Dia tinggal disana setelah ikut bersama saudaranya. Namun saudaranya telah meninggal dunia. Hingga kini, Emar sudah 10 tahun hidup sendiri dirumahnya.

BACA JUGA: Miris ! Janda Anggota Linmas Desa Selawangi Kabupaten Sukabumi Hidup di Rumah Reyot

"Biasanya kami bergiliran membantu memberikannya makan, mengingat ia hanya tinggal sendiri," ungkap Rohmat.

Wawat (68 tahun) tetangganya mengatakan kondisi ibu Emar sudah begitu tua dan sudah banyak lupa. Ketika diajak ngobrol kerap tak nyambung.

"Keseharian nya banyak di habiskan diam seperti itu aja di depan rumah nya," pungkas Wawat.