SUKABUMIUPDATE.com - Gempa bumi 5,1 SR yang terjadi di Lebak Banten juga dirasakan warga yang tinggal di daerah pantai wilayah Selatan Kabupaten Sukabumi selama beberapa detik, Jumat (16/2/2018) siang. Masyarakat sempat panik saat gempa mengguncang sekitar pukul 12.13 WIB ini.
Iis Susilawati (36 tahun) tidak menduga guncangan yang dirasakannya itu gempa. Setelah melihat daun jendela bergoyang, Warga Kampung Cikondang, Desa Wangunsari, Kecamatan Cisolok, baru sadar bahwa itu gempa.
"Jendela sempat goyang begitu. Saat itu saya berada di kamar mandi untuk mencuci. Sedangkan situasikan sepi sebab para pria sedang melaksanakan shalat Jumat," jelasnya.
BACA JUGA:Â Warga Sukabumi Kaget Diguncang Gempa
Staf Observatori BMKG Palabuhanratu, Rafdi Ahadi mengatakan, skala intensitas gempa bumi yang dirasakan di Kabupaten Sukabumi yaitu III MMI. Menurut dia, guncangan gempa terasa tapi untuk kerusakan yang ditimbulkan tergantung dari kontruksi bangunan.
"Kalau untuk bangunan tergantung kontruksinya dan sampai saat ini belum ada dampak kerusakan," ujar Rafdi Ahadi.
Sementara itu, di Kecamatan Simpenan belum ada laporan kerusakan yang diakibatkan guncangan gempa tersebut.
BACA JUGA:Â Diguncang Gempa, BPBD Kabupaten Sukabumi Antisipasi Pergerakan Tanah
"Belum ada laporan kerusakan sejauh ini kang untuk di Kecamatan Simpenan," ujar anggota relawan BPBD Wilayah Kecamatan Simpenan, Yayan Bastiar
Kecamatan Cisolok juga demikian, belum ada laporan kerusakan. "Kita sudah melakukan koordinasi dengan pihak terkait di Cisolok, tidak ada laporan kerusakan. Masih nihil," singkat Relawan BPBD Kecamatan Cisolok, Andri Firmansyah.
Diliris dari situs BMKG, gempa 5,1 SR tersebut terjadi di wilayah 143 KM Barat Daya Lebak-Banten berlokasi di 7.80 Lintang Selatan-105.89 Bujur Timur dengan kedalaman 10 KM. Adapun waktu gempa 12.13 WIB. Gempa tidak berpotensi Tsunami.