Soal RKUHP, Reni Marlinawati Minta Gagasan Jurnalis Sukabumi Dalam Draft Konseptual

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Anggota DPR RI Komisi X Reni Marlinawati menyebut Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP) hingga saat ini masih belum rampung dibahas.

Mengenai pasal terkait pemidanaan yang dianggap membungkam Pers, Reni menegaskan pasal tersebut hingga saat ini belum sama sekali dibahas. Sehingga belum ada perdebatan apapun di panja. Karena sejauh ini pembahasan masih berkutat di RUU KUHP terkait LGBT.

BACA JUGA: Jurnalis Sukabumi : Tolak Keras Rancangan KUHP !

"Tadi malam saya berdiskusi dengan Sukabumi Jurnalis Forum, tentang kemungkinan adanya pasal di dalam RUU KUHP terkait pemidaan. Terkait berita bohong yang menimbulkan keonaran dan kerugian banyak pihak," kata Reni usia bersilaturahmi di Yayasan Pendidikan Islam Nurul Falah Sukabumi, Jumat (16/2/2018).

"Saya sarankan kepada teman-teman kalau memang ada gagasan orsinil tuangkan saja dalam draf konseptual agar basisnya kuat, sisi teroritis dan argumennya pun sama kuat," imbuhnya.

Jika kedepan, teman-teman pers akan melakukan aksi gerakan ke jalan atau melakukan audensi langsung dengan panja pihaknya siap untuk memfasilitasi.

BACA JUGA: Mubes Sukabumi Jurnalis Forum, Pegang Teguh Kode Etik Jurnalis

"Tentu, sebagai seorang Sukabumi dengan senang hati untuk memfasilitasi temen-teman," ucapnya.

Reni menegaskan, bahwa pasal terkait pemidanaan tersebut hingga saat ini belum sama sekali dibahas.

"Yang jelas sampai saat ini, pasal tersebut belum berbunyi sama sekali makanya saya agak kaget, di WA teman-teman sudah sangat luas jauh dan lebar, padahal dibahas pun belum, tapi percayalah UU Pers yang ada hari ini sudah memiliki kebebasan yang luar biasa," jelasnya.

BACA JUGA: Minat Belajar Jurnalistik Tinggi, Aparat Desa di Kecamatan Kebonpedes Kabupaten Sukabumi Pelatihan Bangun Media Komunitas

Reni mengungkapkan jika dengan adanya RUU tersebut tidak sama sekali mengkebiri kebebasan berekpresi. Karena upaya pidana itu, hanya terkait berita bohong dan keonaran. Seperti yang tercantum dalam pasal 309.

"Saya kira tidak ada satupun kata kepada arah pada pengkebirian. Seperti yang saya baca di  pasal 309 upaya pidana kalau berita bohong dan menimbulkan kerugian dan keonaran yang membawa efek maha dahsyat, saya kira di Indonesia juga belum pernah terjadi," tutupnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)