SUKABUMIUDATE.com - Perayaan Tahun Baru Imlek di Vihara Budha Pemuda Tridharma Indonesia, Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, tidak semeriah di kota lain. Dikarenakan warga Tionghoa di Cibadak tak sebanyak di kota lain dan kebanyakan sudah lanjut usia.
BACA JUGA:Â Dua Barongsay Ramaikan Cap Gomeh Kota Sukabumi
"Seharusnya ramai, mungkin karena cuaca jadi sepi. Kebanyakan warga Tionghoa disini sudah pada tua, mungkin lebih memilih sembahyang dirumah karena sama saja," Ujar Aang Wijaya Pimpinan Vihara Budha Tridarma kepada sukabumiupdate.com, Jumat (16/2/2018).
BACA JUGA:Â Harapan Warga Kota Sukabumi di Tahun Ayam Api 2568
Aang Wijaya menuturkan, perayaan Tahun Baru Imlek itu dilaksanakan selama 15 hari, terhitung tanggal 1 bulan 1 kalender Cina. Dalam waktu itu warga Tionghoa biasanya merayakan Toa Pe kong, Cap Go Meh atau yang biasa disebut Barongsai.
"Tetapi disini tidak ada acara kemeriahan begitu, hanya berdoa saja supaya kita semua diberi keberkahan, kerukunan, dan keselamatan dan semoga tahun ini lebih baik dari tahun kemarin," pungkasnya.
BACA JUGA:Â Gong Xi Fa Cai, Kemeriahan Malam Tahun Baru Imlek ke 2568 di Vihara Widhi Sakti Kota Sukabumi
Aang menuturkan, sejak dibangun tahun 1990 warga Tionghoa yang beribadah di vihara ini stabil sampai sekarang. Tidak ada penambahan ataupun pengurangan.
"Dari dulu sekitar 100 orang yang sering sembayang disini, saya sendiri belum ada pengganti untuk menjadi ketua vihara disini," tukasnya.