SUKABUMIUPDATE.com - Musim panen tanam perdana tahun 2018 di wilayah Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi mengalami peningkatan. Petani bersyukur meski peningkatan hasil panen terbilang tipis dibandingkan tahun kemarin.
"Tahun ini hasil panen cukup memuaskan, ada peningkatan walaupun tidak terlalu tinggi," ujar Mulyana (66 tahun) salah satu petani Kampung Rimpakbitung RT 3 RW 1 Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (11/2/2018).
BACA JUGA:Â Prihatin ! Petani Surade Kabupaten Sukabumi Terpaksa Jual Murah Gabah Basah
Mulyana menuturkan, panen perdana menghasilkan sekitar 6 ton gabah dari satu hektar sawah. Sementara tahun lalu, hanya menghasilkan sekitar 5 hingga 5,5 ton saja.
"Kalau di desa kami ini jarang sekali yang menjual gabah basah. Ada sebagian hasil panen yang dijual basah karena kondisi cuaca terus menerus turun hujan," ujarnya.
BACA JUGA:Â Butuh Mesin Pengering, Petani di Tegalbuleud Sukabumi Jual Murah Gabah Basah
"Kemarin gabah basah bisa mencapai Rp. 5300 per kilogram namun sekarang hanya Rp. 3500 per kilogram itupun jarang yang menjualnya. Sedangkan untuk harga gabah kering sekarang ini dikisaran Rp. 5.000 per kilogram," beber Mulyana.
