SUKABUMIUPDATE.com - Air yang selalu menggenangi jalan utama Palabuhanratu-Sukabumi tepatnya kampung Cipicung, RT 01/03, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, mendapat kritik dari aktivis.
Ketua Benteng Aktivis Sukabumi Bersatu (BASB), Damar Rizki mengungkapkan pemerintah daerah maupun instansi terkait harusnya memperhatikan kondisi tersebut karena sering terjadi dan berlangsung lama.
BACA JUGA:Â Jalur Utama Palabuhanratu - Sukabumi Tergenang Air
"Sangat disayangkan, bila Pemerintah Kabupaten maupun instansi terkait membiarkan hal tersebut," ujar Damar kepada sukabumiupdate.com melalui sambungan telepon.
Menurut dia, genangan membuat pengguna jalan, terutama pengendara sepeda motor terancam keselamatannya. Apabila terjadi kecelakaan, maka harus ada pihak yang bertanggungjawab.
"Ini perlu perhatian khusus dari pemkab, karena ini merupakan salah satu akses jalur utama menuju kawasan Geopark Ciletuh-Palabuhanratu juga," jelas Damar.
BACA JUGA:Â Waspada ! Jalan Utama Sukabumi - Bogor Mulai Dipenuhi Lubang
Damar menuturkan, pemerintah saat ini sedang gencar-gencarnya mempromosikan Geopark Ciletuh-Palabuhanratu dan bahkan menurut informasi sudah diakui oleh UNESCO. Namun hal itu berbanding terbalik dengan keadaan infrastrktur.
"Malu dong, sama wisatawan yang akan berkunjung ke kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu. Pemerintah seharusnya tidak hanya mengutamakan upaya perbaikan jalan saja untuk mengsukseskan Geopark tapi juga harus memperhatikan pembangunan drainase yang layak," pungkasnya.