SUKABUMIUPDATE.com - Warga Kampung Dangdeur Desa Sukamaju, Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi, mengeluhkan kondisi jalan sepanjang tiga kilometer yang mengalami kerusakan parah berupa lubang besar.

Kondisi ini mengganggu aktifitas warga terutama di bidang ekonomi. Sebab, sebagian besar warga di desa tersebut merupakan tengkulak sayur yang setiap hari melintasi jalan tersebut untuk menjual sayuran ke pasar.

BACA JUGA: Bocah di Desa Ciracap Sukabumi Coba Perbaiki Jalan Rusak

"Dengan jalan seperti ini pengiriman sayur ke pasar jadi terhambat," ujar Endang (56 tahun) salah seorang warga kepada sukabumiupdate.com, Minggu (21/1/2018).

Endang mengungkapkan selain menghambat aktifitas ekonomi, kondisi jalan yang seperti itu membuat kendaraan cepat rusak.

"Kadang suka patah as rodanya," imbuhnya.

BACA JUGA: Belum Perbaiki Jalan Ciracap Kabupaten Sukabumi, Dinas Bina Marga Jawa Barat Pasang Banner

Hal senada juga diungkapkan Ujang Gunawan (28 tahun). Pria yang bekerja sebagai tukang ojek ini mengaku pernah celaka akibat melindas lubang besar di jalan. Padahal dirinya sudah berusaha menghindarinya.

"Apalagi setelah turun hujan, jalan ini seperti aliran sungai saja," jelasnya.

BACA JUGA: BPJ Wilayah Pelayanan II Sukabumi: Kami Punya Itikad Baik Perbaiki Jalan Rusak

Ujang berharap, pemerintah segera memperbaiki jalan tersebut karena begitu penting bagi masyarakat terlebih sebagai penopang perekonomian.

"Kalau jalannya bagus ngangkut penumpang pun jadi lancar," ungkapnya.