SUKABUMIUPDATE.com - Dalam rangka mensukseskan kedaulatan pangan nasional, Pemerintah Kabupaten Sukabumi melakukan panen padi perdana di Kampung Kawungluwuk, Desa Caringin, Kecamatan Gegerbitung, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (20/01/2018).
Bupati Sukabumi, Marwan Hamami menuturkan, pada musim tanam 2017/2018, realisasi tanam padi hingga 18 Januari 2018 sudah mencapai 80.646 Ha atau 70 persen dari target tanam seluas 115.625 Ha.
Sehingga sisa target tanam yang harus dicapai mulai bulan ini hingga akhir Maret 2018. Paling sedikit seluas 34.979 Ha.
"Mudah-mudahan pada tahun ini, kita bisa melampaui sasaran yang telah ditetapkan," terangnya
Dari sisi produksi dan kebutuhan konsumsi masyarakat, kata Marwan, wilayahnya mengalami surplus, sehingga memberikan kontribusi untuk kebutuhan konsumsi daerah lain sekitar 50 persen.
Sedangkan puncak panen atau panen raya akan terjadi pada bulan Februari hingga Maret 2018.
"Biasanya, pada saat-saat tersebut harga gabah jatuh di bawah Harga Pembelian Pemerintah (HPP)," bebernya.
Oleh karena itu, sambung Marwan, dirinya sangat menyambut baik dengan adanya Gerakan Serap Gabah Petani. Meskipun sebenarnya, dari sisi keberpihakan terhadap petani untuk saat ini belum dibutuhkan. Pasalnya, harga gabah pada saat ini masih jauh di atas harga pembelian pemerintah. Tentunya, hal ini sangat penguntungkan petani.
"Dengan adanya gerakan serap gabah, nantinya petani tidak perlu lagi khawatir akan terjadinya harga rendah pada saat panen raya. Karena petani sudah memperoleh jaminan pasar dengan harga sesuai HPP. Dan itu tidak akan merugikan petani," paparnya.
Lebih lanjut Marwan menjelaskan, dengan adanya jaminan harga dan jaminan pasar. Diharapkan akan menjamin keberlanjutan produksi dan peningkatan kesejahteraan petani.
“Kabupaten Sukabumi akan mendirikan suatu badan usaha dan gudang penyangga, sehingga para petani dapat menikmati harga gabah yang wajar. Dimana saat ini, menjadi kendala dalam penyerapan gabah. Seperti tidak adanya gudang- gudang penyimpanan beras," pungkasnya.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Sukabumi secara simbolis melakukan pembelian sergap gabah dari kelompok Tani Mandiri melalui Mitra Kerja Pengadaan Sub drive Cianjur.