SUKABUMIUPDATE.com – Jalan yang menghubungkan beberapa desa di Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi kondisinya memperhatikan. Hal ini terlihat pada beberapa titik di ruas jalan tersebut kondisinya berbatu dan berlubang yang dipenuhi genangan air.
Dari data yang dihimpun sukabumiupdate.com, ada dua titik ruas jalan yang kondisinya cukup parah. Diantaranya, dari arah Desa Ciracap menuju Desa Mekarsari dan Desa Cikangkung. Tepatnya di Kampung Puncaksuji Desa Purwasedar sekitar 300 meter.
BACA JUGA:Â Jalan Rusak Dikeluhkan Warga, Kades Kutajaya Kabupaten Sukabumi Ngaku Tak Pernah Dapat Laporan
Kondisi yang sama juga terjadi di ruas jalan kabupaten, dari jalan provinsi Surade-Ujunggenteng (Kampung Cijoho) menuju Kantor Desa Cikangkung. Pada ruas jalan tersebut, terdapat sekitar satu kilometer dengan kondisi jalan berlobang, aspal tergerus dan tergenang air.
"Tak hanya itu, Jalan kampung Cijoho menuju Desa Cikangkung pun ada beberapa titik yang kondisinya rusak. Tepat di sepanjang lintasan kampung Cileles," terang Anang Suryana, Kepala Urusan Pembangunan (Kaurpem) Desa Cikangkung, kecamatan Ciracap, kabupaten Sukabumi, Rabu (17/1/2018).
BACA JUGA:Â Parah ! Jalan Perbatasan Sukabumi-Cianjur di Kecamatan Cidadap Jadi Kubangan Lumpur
Jalan kabupaten tersebut, kata Anang, baru diperbaiki pada pertengahan tahun 2017. Itu pun hanya beberapa ratus meter. “Sekarang masih ada sisa sekitar satu kilometer yang kondisinya cukup parah. Dari Kampung Cileles hingga kampung Simpang," paparnya.
Sebagian besar warga, sambung Anang, tidak mengetahui bahwa jalan tersebut kewenangan Kabupaten. “Tentunya, hal ini membuat warga menuding pihak pemdes, tidak pernah memperhatikan. Padahal kami sudah mengajukan permohonan untuk diperbaiki," tuturnya.
BACA JUGA:Â Miris ! Jalan Ciambar-Parungkuda Kabupaten Sukabumi Masih Berbatu
Sementara itu, Awan Darmawan ( 36 tahun), warga Kp. Nangkawangi RT 04 Rw 06, Desa Cikangkung, Kecamatan Ciracap mengungkapkan, memang jalan tersebut sudah lama tidak pernah diperbaiki dan pernah dilakukan perbaikan. Namun, hanya sebagian saja.
"Kami mengharapkan pemdes bisa mendorong ke pihak pemkab agar bisa diaspal yang sisa nya." pintanya.