Simak ! Kepala SMAN 3 Kota Sukabumi Ungkap Kronologi Siswa Meninggal Saat Study Tour

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kepala SMAN 3 Kota Sukabumi Ceng Mamad mengungkap kronologi meninggalnya M Aditya Darmawan (16 tahun). Aditya adalah siswa SMAN 3 Kota Sukabumi yang meninggal dunia saat mengikuti karya wisata atau study tour ke Yogyakarta.

Sebelum berangkat, para guru dan rekan tidak melihat gejala apapun pada Aditya. Rombongan study tour berangkat dari Sukabumi pada Selasa (9/1/2018) sekitar pukul 03.30 WIB.

"Sebelum berangkat, Aditya sempat mengantar guru pembimbing menjemput salah seorang siswa yang terlambat. Namun temannya tersebut tidak ikut karena sakit," ujar Mamad kepada awak media ditemui di RSUD R Syamsudin SH, Sabtu (13/1/2018).

BACA JUGA: Polisi Dalami Kasus Siswa SMAN 3 Kota Sukabumi Tewas Saat Study Tour

Gejala sakit mulai dirasakan Aditya saat rombongan tiba di Bandung. Ia mengeluh pusing.

Kendati demikian, Aditya masih kuat untuk mengikuti kunjungan di kampus Institut Teknologi Bandung. Ia sempat salat berjamaah dan makan bersama dengan rombongan.

Tim pembina sempat menanyakan kondisi fisik Aditya, apakah mampu melanjutkan study tour. Aditya pun menjawab, bahwa Ia kuat.

Kondisi fisik Aditya kembali drop saat rombongan melintas di Tasikmalaya, sekitar pukul 21.00 WIB. Ia muntah-muntah, tim pembina pun memijat Aditya dan memintanya beristirahat. Perjalanan pun berlanjut.

BACA JUGA: Pelajar SMAN 3 Kota Sukabumi Tewas Misterius saat Study Tour

Rombongan tiba di Candi Sari, Yogyakarta sekitar pukul 06.00 WIB, Rabu (10/1/2018). Kondisi fisik Aditya drop ketika rombongan akan berkunjung ke Kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) sekitar pukul 10.00 WIB. Tim pembina dan medis terus memantau kondisi fisiknya.

"Keadaannya semakin kurang membaik, kemudian diinfus sekitar jam 11.00 WIB di mobil. Siangnya, diberi makan dan minum sebisa mungkin. Lalu sekitar pukul 14.30 WIB dirujuk serta ditangani di UGD RSUD Yogyakarta. Saat itu masih bisa berkomunikasi," tutur Mamad.

Aditya sempat meminta doa kepada guru. Keterangan dokter, Aditya perlu di cuci darah, harus dengan persetujuan keluarga. Pihak sekolah mengabarkan kondisi Aditya kepada keluarganya di Sukabumi.

BACA JUGA: Jatuh dari Pohon Rambutan, Pemuda Cibadak Sukabumi ini Ditemukan Tewas di Sungai

Keesokan harinya, perwakilan keluarga Aditya tiba di RSUD Yogyakarta, Kamis (11/1/2018) sekitar pukul 08.00 WIB.

"Sebetulnya pada Kamis sekitar jam 19.00 WIB, saya dapat kabar masih ada harapan kesembuhan. Tapi kecil sekali, tergantung peralatan medis," tutur Mamad.

Aditya meninggal dunia di rumah sakit Jumat (12/1/2018) sekitar pukul 17.00 WIB. Pihak sekolah belum mengetahui penyakit apa yang diderita Aditya.

"Termasuk keterangan dari dokter. Masalah teknis saya tidak tahu, kami sudah berlakukan pelayanan yang terbaik untuk anak didik," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)