SUKABUMIUPDATE.com - Maraknya grup di Media Sosial (Medsos), terkait dukungan Lesbi, Gay, Biseksual, dan Transgender (LGBT) saat ini, menjadi perhatian khusus Pemerintah Daerah (Pemda), serta Komisi Penaggulangan Aids (KPA) Kota Sukabumi.
"Dengan bermunculannya grup mendukung LGBT di Medsos, tentu menjadi perhatian khususnya bagi pihak keamanan, dan KPA," ujar Wakil Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, kepada sukabumiupdate.com di Gedung Djuang, Kamis (28/12/2017).
BACA JUGA:Â Sepakat Tindak LGBT, DPRD Kota Sukabumi Janji Sampaikan Aspirasi ke DPR RI
Fahmi mengaku, kini sedang meneliti dan berkoordinasi dengan Polres Sukabumi Kota, karena bisa jadi sekadar isu, oleh orang-orang tertentu.
"Belum tentu kebenaranya seperti apa? Sebab untuk memastikannya, di Medsos itu sangat sulit. Intinya kita tetap akan melakukan penelitian dan penyelidikan," aku Fahmi.
Menurutnya, Polres Sukabumi Kota sudah membentuk tim Siber untuk menangani itu, termasuk isu-isu lainnya. "Tinggal kita optimalkan saja dengan Pemda," tuturnya.
BACA JUGA:Â Ketua DPRD Kota Sukabumi: Untuk Mengecek LGBT, Bukan Kewenangan Kami
Fahmi pun mengingatkan, kepada setiap orang tua, agar memperkuat ketahanan keluarga dan menjaga komunikasi dengan baik terhadap anak, supaya terhindar dari perilaku yang negatif, termasuk LGBT.
"Komunikasi dengan anak harus bagus. Orang tua harus faham, apa yang dilakukan oleh anak. Jika ketahanan keluarga berjalan dengan baik, Insya Allah, anak-anak kita bisa dikendalikan," pungkasnya.