SUKABUMIUPDATE.com - Bagi masyarakat Sukabumi yang masih kebingungan menghabiskan libur panjang dan gemar berswafoto dengan pemandangan yang menarik juga eksotis. Gunung Kayu Damar menjadi salah satu destinasi wisata yang patut dicoba untuk dikunjungi.

Bukit yang terletak di Kampung Cipicung RT 02 dan 03, Rw 07 Desa Cibolang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat ini punya pemandangan yang menakjubkan. Sejumlah titik di Kota dan Kabupaten Sukabumi dapat terlihat dengan jelas dari Puncak Gunung Kayu Damar.

BACA JUGA: Indahnya Gunung Kayu Damar di Desa Cibolang Kabupaten Sukabumi

Pengelola Gunung Kayu Damar, Asep Icang (38 tahun) mengatakan, objek wisata ini dibuka pada pertengahan September 2017. Tanah milik Desa Cibolang ini pernah digali untuk pertambangan tanah liat.

"Kepala Desa Cibolang berinisiatif melakukan penghijauan kembali, maka kami selaku pemuda Forum Komunikasi Pemuda Cipicung (FKPC) mencoba membantu dan membuka objek wisata," ujar Asep, kepada sukabumiupdate.com, Sabru (23/12/2017).

Tanah dengan luas sekitar 3,9 hektare ini, tambah Asep baru dikelola sekitar 1,5 hektare dari dana FKPC. "Saat ini masih penataan tempat-tempat untuk memberikan kenyamaan bagi wisatawan, seperti area camping dan penghijauan. Termasuk akses jalan yang masih cukup terjal," terangnya.

Menurutnya terdapat berbagai tempat yang disediakan agar wisatawan bisa lebih jelas melihat pemandangan. Tempat itu mulai dari menara tenjo laut, kapal ferry GKD, pintu ke mana saja, dan gazebo. "Kami sengaja membuat berbagai tempat. Selain memperindah lokasi wisata, juga menjadi ajang selfi pengunjung," katanya.

Asep mengaku, dalam sehari pengunjung bisa mencapai 300 wisatawan yang berkunjung. "Hari biasa sekitar 40 orang pengunjung perhari, Sabtu dan Minggu sekitar 300 orang pengunjung," imbuhnya.

BACA JUGA: Situs Bersejarah Peninggalan Kolonial Belanda di Kecamatan Cikidang Kabupaten Sukabumi

Biaya masuk ke Gunung Kayu Damar ini, kata Asep, tidak usah merogok kocek dalam, hanya Rp 2.000 per orang. Sehingga, tidak begitu mahal bagi wisatawan. "Cukup murah. Dengan biaya masuk Rp 2.000, masyarakat sudah bisa sepuasnya berwisata ke tempat ini," ungkapnya.

Ketua Forum Komunikasi Pemuda Cipicung Bintang Yuda (25 tahun) menambahkan, ke depan, pengelola akan membuat wisata buah-buahan. Sehingga, tidak hanya pemandangannya, melainkan ada wisata memetik buah. "Saat ini sedang proses. Tinggal penyemaian bibit saja," akunya.

Dengan keberadaan objek wisata baru ini, Bintang berharap bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat dan warga Kabupaten Sukabumi. "Selain mengurangi pengangguran, wisatawan juga bisa menikmati keindahannya," jelasnya.

Sementara Pengunjung asal Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi Saeful (17) mengaku baru pertama datang ke tempat tersebut, merasa kagum dengan wisata yang disuguhkan di tempat tersebut. " Baru pertama ke sini. Itupun dikasih tahu teman, gak nyesel. Soalnya memang indah dan asyik buat selfie," terangnya.

BACA JUGA: Gua Gunung Sungging, Tempat Persembunyian Pejuang Kemerdekaan di Surade Kabupaten Sukabumi

Meskipun begitu, dirinya berharap ada perbaikan akses jalan menuju Gunung Kayu Damar ini. Sebab, sejauh ini cukup sulit dilalui kendaraan. "Jalannya masih terjal, apalagi kalau musim hujan. Tapi semua terbayar sih sama pemandangannya," singkatnya.

Untuk sampai ke Gunung Kayu Damar, jika dari Kantor Desa Cibolang, Cisaat melewati terlebihdahulu Jalan gandasoli, lalu masuk Jalan Padaraang terlihat ada madrasah naik keatas, sekitar 300 meter dari madrasah.