Puluhan Kasi di 47 Kecamatan di Bimtek DPMD Kabupaten Sukabumi, Soal Mekanisme Penyusunan APBDes

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sukabumi, menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) mekanisme penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes), disalah satu hotel di Jalan Selabintana Kota Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (12/12/2017).

Sebanyak 47 kecamatan, dengan masing-masing kecamatan diwakili dua orang perwakilan, jadi peserta dalam Bimtek tersebut.

BACA JUGA: Tujuh Kepala Desa Terpilih tidak Hadir, Kepala DPMD Kabupaten Sukabumi: Karena Masa Jabatan Belum Habis

Menurut Kepala DPMD Kabupaten Sukabumi, Ade Setiawan, pemberian dana ke desa yang begitu besar, dan beragamnya jumlah pelaporan, serta adanya titik-titik kritis dalam pengelolan keuangan, tentunya menuntut tanggungjawab begitu besar.

“Oleh karena itu Pemerintah Desa harus bisa menerapkan prinsip akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan,” tutur Ade, kepada sukabumiupdate.com, siang tadi.

Ade menjelaskan, semua kegiatan penyelenggaraan Pemerintah Desa harus dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat, sesuai ketentuan, sehingga terwujud tata kelola Pemerintahan Desa yang baik (good village governance).

Berkaitan dengan pengelolaan keuangan desa tahun anggaran 2018, lanjut dirinya, ada beberapa yang harus ditekankan.

“Bekerjalah dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggungjawab, sesuai tugas. Cermati ketentuan yang tercantum dalam lembaran, evaluasi Permendagri 113 tahun 2014, penyalahgunaan anggaran, dan pencegahan pungutan liar,” beber Ade.

Ia pun mengucapkan terima kasih untuk semua pihak, khususnya panitia penyelenggara yang sudah menyelenggarakan Bimtek tersebut.

Sementara Kepala Bidang (Kabid) Keuangan dan Aset Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Ahmad Mujadid menambahkan, Bimtek yang biasanya dihadiri Pemerintah Desa, kali ini diikuti Kepala Seksi (Kasi) Infrastuktur, dan Kasi Pemberdayaan Desa (PMD) tingkat kecamatan.

BACA JUGA: Daftar Nama Kepala Desa di Kabupaten Sukabumi Periode 2017-2023

“Pelatihan ini untuk verifikasi di tingkat kecamatan, seperti APBDes. Dalam pelatihan ini juga disandingkan dengan sistem pengelolaan desa,” tambah Ahmad, dalam kesempatan sama.

Ia berharap, pegawai kecamatan nantinya bisa melaksanakan pelatihan ini dan menerapkannya, sama seperti desa yang sudah dilakukan dari tahun 2015.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Nasional28 November 2024, 10:11 WIB

Pernyataan IJTI Korda Blitar Atas Pemukulan Wartawan oleh Oknum Pendukung Paslon Calon Walikota Blitar

Pernyataan Sikap IJTI Korda Blitar Terkait Pemukulan Wartawan oleh Oknum Pendukung Paslon Calon Walikota Blitar
Ilustrasi Pernyataan IJTI Korda Blitar Atas Pemukulan Wartawan oleh Oknum Pendukung Paslon Calon Walikota Blitar. (Sumber : Istimewa)
Life28 November 2024, 10:00 WIB

Batasi Konsumsi Digital, 7 Cara Hidup Minimalis Agar Hidup Lebih Bahagia

Hidup minimalis bukan tentang kehilangan, tetapi menemukan apa yang benar-benar penting.
Ilustrasi - Hidup minimalis adalah kunci menuju kebahagiaan sejati. (Sumber : Freepik.com/@benzoix)
Nasional28 November 2024, 09:52 WIB

Hasil Live Fact-Checking Pilkada Serentak 2024

Kolaborasi CekFakta menyelenggarakan kegiatan Live Fact-Checking Pilkada 2024 dan membongkar laporan hoaks dari berbagai daerah di Indonesia. Kegiatan ini melibatkan jaringan pemeriksa fakta yang tergabung dari 40 media
Ilustrasi. Rilis Hasil Live Fact-Checking Pilkada Serentak 2024| Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih28 November 2024, 09:43 WIB

Bawaslu Kaji 130 Laporan Politik Uang Selama Masa Tenang Pilkada dan Pemungutan Suara

Dugaan pelanggaran ini terdiri dari pembagian uang atau material lainnya dan juga potensi pembagian uang.
(Foto Ilustrasi) Bawaslu RI akan melakukan kajian awal terhadap 130 laporan dan hasil pengawasan dugaan pelanggaran politik uang. | Foto: Pixabay
Sehat28 November 2024, 09:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Daun Kelor, Manfaatnya Lebih dari Sekadar Melancarkan ASI

Daun kelor (Moringa oleifera) dikenal karena berbagai manfaat kesehatannya, termasuk potensinya untuk membantu mengobati beragam penyakit.
Ilustrasi - Rebusan daun kelor menjadi salah satu opsi untuk mengobati beragam penyakit. (Sumber : Pixabay.com/@Ninetechno).
Sukabumi Memilih28 November 2024, 07:22 WIB

Hasil Real Count Sementara Pilwalkot Sukabumi, Pasangan Ayep Zaky dan Bobby Unggul

Hasil hitung sementara Pilwalkot Sukabumi di Pilkada 2024.
Hasil hitung sementara Pilwalkot Sukabumi, pasangan no 3 Ayep Zaki-Bobby unggul. (Sumber : Istimewa.).
Food & Travel28 November 2024, 07:00 WIB

Resep Ayam Pedas Asam Manis, Mudah Dibuat dan Dapat Mengunggah Selera Makan

Ayam Pedas Manis merupakan hidangan yang paling diminati oleh masyarakat Indonesia. Karena menggabungkan berbagai macam rasa sehingga mampu menggugah selera.
Ilustrasi. Resep Ayam Pedas Asam Manis, Mudah Dibuat dan Dapat Mengunggah Selera Makan (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stockers)
Cek Fakta28 November 2024, 06:24 WIB

Survei Pilkada Merebak, 5 Tips Cek Fakta Agar Tidak Terjebak Konten Keliru

Fenomena Survei dan Hoaks di Masa Pemilu Kian Merebak, Terapkan 5 Tips Cek Fakta Berikut Agar Tidak Terjebak Konten Keliru.
Ilustrasi. Hasil Survei Pilkada Merebak, Melek Fakta dan Data Sebelum Percaya! (Sumber : Freepik/freepik)
Science28 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat Kamis 28 November 2024, Waspada Hujan Deras di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan hingga deras saat siang hari pada 28 November 2024.
Ilustrasi. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan hingga deras saat siang hari pada 28 November 2024. | Foto: Pixabay/adege
Cek Fakta28 November 2024, 00:51 WIB

Fact-Checking Pilkada 2024: Kolaborasi Cek Fakta Terima 98 Laporan, Mayoritas TikTok

Live Fact-Checking Pilkada Serentak 2024, Kolaborasi Cek Fakta Terima 98 Laporan dengan 77 Diantaranya Diidentifikasi sebagai Hoaks.
Ilustrasi. Live Fact-Checking Pilkada 2024: Kolaborasi Cek Fakta Terima 98 Laporan, Mayoritas TikTok (Sumber : Freepik/freepik)