SUKABUMIUPDATE.com - Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Maman Abdurahman memastikan proses belajar mengajar di SD Cibeureum sudah berjalan normal. Kegiatan di sekolah yang berada di Desa Buniasih,  Kecamatan Tegal Buleud tersebut sempat terganggu karena bangunannya ambruk.

Pembangunan ulang bangunan SD Cibeureum sempat terganjal rencana ruislag atau tukar lahan, antara Pemkab Sukabumi dengan perusahaan tambang PT Sumber Suryadaya Prima (S2P). Karena sengketa lahan ruislag belum tuntas, SD Cibeureum pun masih dibangun di tempat semula.

BACA JUGA: Pemilik Lahan Protes Pembangunan Laboratoium SMP N 8 Ciemas Kabupaten Sukabumi

Maman mengatakan, pihaknya sudah menyerahkan penanganan masalah ruislag lahan kepada Pemerintah Kecamatan Tegal Buleud. Hingga masalah ruislag tuntas, proses belajar mengajar SDN Cibeureum tetap dilakukan ditempat semula.

"Untuk sementara kegiatan belajar mengajar tetap di lakukan di bangunan SD yang lama yang sudah di perbaiki, sambil menunggu proses pembangunan di tempat yang baru", ucap Maman disela kegiatan di Surade, Sabtu (9/12/2017).

BACA JUGA: Ahli Waris Pemilik Tanah, Gugat Bangunan SDN Citamiang Simpenan Kabupaten Sukabumi

Maman menambahkan, keputusan pembangunan SDN Cibeureum dilakukan berdasarkan negosiasi dengan PT S2P.

"Kami menganggap  masalah ini sudah selesai, anak - anak sudah bisa belajar lagi dengan tenang sambil kita menjalani proses nya yang terus berjalan," pungkas Maman.