SUKABUMIUPDATE.com - Wakil Bupati Sukabumi, Adjo Sardjono turut mengomentari banyaknya kritikan terhadap pemerintah daerah yang disampaikan warganet di media sosial. Ia meminta penilaian terhadap kinerja pemerintah maupun pimpinan daerah dilakukan secara ilmiah.
Hal tersebut disampaikan Adjo usai menghadiri penutupa lomba MTQ di Lapangan Cijagung, Kecamatan Kadudampit, Senin (4/12/2017). Ada baiknya, penilaian tidak dilakukan secara politis dan subjektif.
BACA JUGA:Â Desakan 2 Tahun Mundur Bupati Sukabumi Dinilai Wajar, Apa Alasannya?
“Harus disikapi secara ilmiah, sesuai dengan aturan yang ada. Jangan dinilai secara politis dan pribadi,†tegas pria yang pernah menduduki jabatan Sekda Kabupaten Sukabumi ini.
Kritik yang dilakukan secara subjektif, lanjut Adjo, tidak menghasilkan penilaian yang pasti. “kata satu pihak berhasil ada perbaikan, terus lain pihak bilang gagal dan lain sebagainya" tutur Adjo.
BACA JUGA:Â Didesak Dua Tahun Mundur, Bupati Marwan: Itu Ada yang Membiayai
Lebih lanjut Adjo menekankan, Pemerintah Kabupaten Sukabumi tengah bertekad memajukan daerah. Ia menyadari, pembangunan tidak bisa dilakukan secara langsung, harus bertahap.
“Memang tidak semua titik ada perubahan yang lebih baik secara signifikan, karena tidak mungkin kita juga membangun perlu proses perlu bertahap".
BACA JUGA:Â Bupati Sukabumi: Dua Tahun Tidak ada Perubahan, Saya Siap Mundur
Adjo pun menyinggung terkait tagline Sukabumi Lebih Baik yang Ia usung bersama Bupati Marwan Hamami. Menurutnya, salah satu perwujudan tagline tersebut dapat dilihat dari adanya upaya pemerintah untuk memperbaiki infrastruktur.
"Walaupun nilainya relatif, tapi yang pasti ada jalan yang dulunya rusak kini menjadi baik. Asalnya tidak ada jalan, sekarang menjadi ada. Walaupun belum semua jalan rusak diperbaiki, karena jumlahnya memang banyak,†tutur Adjo.