SUKABUMIUPDATE.com - Cuaca ektrem yang melanda kawasan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, selama beberapa hari terakhir perlahan pergi. Kondisi cuaca yang membaik dimanfaatkan warga untuk berbenah.
Seperti yang terpantau di Kampung Wisata Kebon Kalapa, Citepus. Sebelumnya kawasan ini sempat terkena imbas gelombang pasang air laut.
BACA JUGA:Â Wisatawan Diminta tak Kunjungi Palabuhanratu Meski Cuaca Membaik, Ini Alasannya?
"Sebagian warga kembali ke warungnnya yang masih bisa dihuni. Berharap mengais rezeki di hari libur," ujar Kepala Operasional Balawista Kabupaten Sukabumi, Asep Edom, Minggu (3/12/2017).
Asep menjelaskan, cuaca di Palabuhanratu sejak pagi hingga jelang sore tadi terbilang normal. Begitupun kondisi air laut, ombaknya tidak terlalu tinggi.
Senada, Ketua Forum Komunikasi Sar Daerah (FKSD) Kabupaten Sukabumi, Okih Fajri menilai gelombang air laut relatif lebih tenang dibandingkan beberapa hari sebelumnya. Kendati demikian, warga tetap diimbau waspada mengingat saat ini mulai memuasuki musim angin barat.
BACA JUGA:Â 12 Jam, Akses Jalan Palabuhanratu-Surade Kabupaten Sukabumi Tertutup Longsor
Ia menjelaskan, kondisi laut sewaktu-waktu bisa kembali pasang dengan gelombang diatas normal. Warga yang beraktifitas di laut dan sekitar pantai diminta waspada.
"Waspada tetap diutamakan, baik itu untuk nelayan, mapun untuk pengunjung pantai. Ikuti arahan, dan himbauan petugas jaga pantai," jelas Okih.
