Miris, Proyek di Kabupaten Sukabumi Hanya 46 Saja yang Pekerjanya Didaftarkan ke BPJS Ketenagakerjaa

Senin 06 November 2017, 08:11 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Ternyata, masih ada sisi lain yang membuat para pekerja mengelus dada, selain mengenai sejumlah pekerjaan fisik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat yang seringkali dikeluhkan masyarakat, lantaran terkesan asal-asalan tersebut.

Bagaimana tidak, informasi dihimpun dari ratusan proyek yang ada di Kabupaten Sukabumi, ternyata hanya sekitar 46 proyek saja yang pekerjanya didaftarkan dalam Program Jaminan Sosial Tenaga Kerja di Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan per Oktober 2017.

BACA JUGA: Desa Dijadikan Model BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi

"Saya tidak tahu ya, jumlah semua proyeknya berapa? Yang jelas untuk Kabupaten Sukabumi, hanya 46 proyek saja yang didaftarkan jaminan sosialnya kepada kami," terang Kepala Cabang (Kacab) BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi, Emir kepada sukabumiupdate.com, Senin (6/11/2017).

Padahal, menurutnya untuk Kota Sukabumi saja, sebanyak 27 proyek pekerjannya didaftarkan di BPJS, dan Kabupaten Cianjur, sebanyak 980.

Dan hal tersebut, kata dirinya, telah diatur di dalam Undang-Undang (UU) Nomor 20 Tahun 2017 tentang jasa kontruksi, Peraturan Presiden (PP) Nomor 109 Tahun 2013 tentang penahapan kepesertaan program jaminan sosial, surat edaran nomor 66/SE/m/2015, Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 44 Tahun 2015, Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permenagri) Nomor 13 Tahun 2006 tentang pedoman keuangan daerah, serta Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Jawa Barat, Nomor 05 Tahun 2014 tentang jasa kontruksi.

BACA JUGA: BPJS Kesehatan Cabang Sukabumi Gelar Public Expose Capaian Kinerja

"Seharusnya memang pekerja itu dilindungi, selama pekerjaan atau proyek dilaksanakan. Dan untuk pembayarannya pun persentasenya sudah ditentukan dari nilai proyek tersebut," tegas Emir.

Emir mengaku, beberapa hari lalu, telah menemui Pemerintah Daerah (Pemda), dan diwakili Asisten Daerah (Asda) mengintruksikan beberapa dinas yang memiliki proyek fisik untuk mendaftarkan pekerjanya ke BPJS Ketenagakerjaan.

BACA JUGA: Pengerjaan Proyek di Kabupaten Sukabumi Terkesan Asal Asalan, Pengusaha dan Dinas Diduga Main Mata

Ditambah, sambung Emir dari aturan dan UU yang begitu banyak mengatur soal jaminan kesehatan, anggaran untuk jaminan sosial sudah tercantum di Rencana Anggaran Biaya (RAB) proyek, sehingga setelah keluar Surat Perintah Kerja (SPK), pihak dinas atau pengusaha, tinggal membayarkan saja.

"Pembayaran jaminan sosial tidak mengganggu keuntungan pengusaha, karena dalam pembayaran jaminan sosial sudah ada aturan dan peruntukannya. Kalau pun tidak dibayarkan, itu sudah masuk kepada pidana," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak