SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi, Jawa Barat, bantu dorong biaya pengobatan Titik K (60 tahun), warga Gang Setia Cipoho, RT 03/05, Kelurahan Cikondang, Kecamatan Citamiang, korban terlindas Kereta Api lokomotif air mineral, hingga kaki kirinya nyaris putus, Senin (23/10/2017).
Wakil Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi saat menyambangi korban di RSUD R Syamsudin SH (Bunut) mengatakan, sementara ini korban sudah ditangani dua dokter spesialis.
BACA JUGA:Â Ini Kondisi Korban Terserempet Kereta Api di Jalan Pasundan Kota Sukabumi
"Semua pengobatan kita serahkan ke pihak dokter, dan untuk biayanya, saya akan coba koordinasikan dengan PT KAI (Kereta Api Indonesia), Jasa Raharja, dan kebetulan beliau (korban) juga punya Askes. Kita koordinasikan ke tiga pihak," ujar Fahmi, kepada sukabumiupdate.com usai menengok Titik, di ruang Teratai, siang tadi.
Ia mengingatkan yang terpenting saat ini adalah tindakan dari rumah sakit, secepatnya dilakukan. "Alhamdulillah, tindakan serta pengobatan sudah cepat dilakukan," imbuhnya.
BACA JUGA:Â Terlindas Kereta Api, Kaki Wanita Paruh Baya Nyaris Putus di Jalan Pasar Pasundan Kota Sukabumi
Fahmi pun mengimbau masyarakat, agar kejadian seperti ini menjadi pelajaran dan meningkatkan kewaspadaan di manapun berada. Apalagi, kata dirinya, di jalur KA, karena tidak hanya jalan tiga rit saja, tapi ada kereta lokomotif juga.
"Tetap harus waspada, tahunya masyarakat, kereta hanya tiga rit saja. Sementara ada kereta lokomotif. Tengok kiri kanan saat melintas di manapun berada, demi keselamatan," tutupnya.